Riyadh, 13 Jumadil Awwal 1438/11 Februari 2017 (MINA) – Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Mohammed bin Naif yang menjabat Wakil Perdana Menteri dan Menteri Dalam Negeri, mendapat penghargaan dari Badan Pusat Inteligen Amerika Serikat (CIA) sebagai pengakuan atas usahanya dalam memerangi terorisme.
Putra Mahkota dianugerahi medali George Tenet oleh Direktur CIA Mike Pompeo yang tiba di Riyadh pada hari Jumat (10/2), demikian Arab News memberitakan yang dikutip MINA.
Penghargaan itu diberikan sebagai pengakuan atas kerja intelijen dalam memerangi terorisme dan kontribusi Putra Mahkota terhadap keamanan dan perdamaian.
Baca Juga: Drone Israel Serang Mobil di Lebanon Selatan, Langgar Gencatan Senjata
Dalam pernyataan yang dikeluarkan pada kesempatan itu, Putra Mahkota mengatakan bahwa penghargaan tersebut mewakili pengakuan internasional terhadap upaya anti-terorisme Kerajaan di bawah arahan Raja Salman.
Kerajaan memerangi terorisme berdasarkan pendirian bahwa terorisme tidak memiliki identitas dan agama.
Ia berkeyakinan bahwa para teroris yang melakukan tindakan teror berasal dari ideologi menyimpang dan pikiran jahat.
“Semua ideologi agama, politik dan sosial yang negatif yang menggunakan agama sebagai alat sepanjang sejarah manusia, tidak mencerminkan kebenaran mutlak tentang agama,” kata Putra Mahkota.
Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan
Dia mengatakan bahwa Kerajaan Arab Saudi telah berhasil menggagalkan beberapa rencana teror termasuk beberapa di antaranya menargetkan negara-negara sahabat.
“Memerangi terorisme membutuhkan upaya internasional bersama di semua tingkatan, finansial, intelektual, militer dan melalui media. Ini harus dikoordinasikan dan dilakukan sesuai dengan ketentuan dan hukum, termasuk khususnya prinsip persamaan kedaulatan PBB,” katanya.
Mengomentari hubungan Arab Saudi-AS, Mutra Mahkota menggambarkan hubungan keduanya “kuat dan bersejarah”. (T/RI-1/P1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah