London, MINA – Rabi paling terkemuka di Inggris, Elhanan Beck menyebut, Israel telah gagal memberikan keamanan bagi orang-orang Yahudi hingga negara itu menjadi tempat paling berbahaya dan justru umat Islam sepanjang sejarah yang telah menyelamatkan orang-orang Yahudi dari sasaran penganiayaan di berbagai belahan dunia.
“Berkelanalah keliling dunia dan pada akhirnya Anda akan melihat bahwa tempat paling berbahaya bagi seorang Yahudi saat ini adalah Israel,” kata Beck, yang merupakan anggota gerakan Yahudi anti-Zionis, Neturei Karta dalam sebuah wawancara dengan media yang dikutip Quds Press, Ahad (31/12).
Beck mengaku telah tinggal di Inggris selama 36 tahun dan menyimpulkan bahwa orang-orang Yahudi hidup dalam damai serta keamanan di seluruh dunia, bahkan di negara-negara Muslim.
“Orang-orang Yahudi hidup damai di luar Israel, tidak hanya di Barat, tetapi juga di dunia Islam,” kata Rabi Ortodoks yang anti-Zionis itu.
Baca Juga: Israel Kirim 7.000 Surat Panggilan Wajib Militer untuk Yahudi Ultra-Ortodok
Dia menyebut, Israel sama sekali tidak sejalan dengan kepercayaan Yahudi, dan bahwa Yahudi Ortodoks selalu menentang Zionisme serta pendirian Israel.
Yahudi Ortodoks dikenal sebagai kaum konservatif yang sangat mematuhi hukum Yahudi. Dalam konteks ini, Beck menggambarkan Zionisme sebagai pengkhianatan terhadap Tuhan.
“Berapa banyak negara yang didirikan selama 75 tahun terakhir?” Pernahkah Anda memperhatikan bahwa semua negara yang didirikan hidup dalam damai? Namun satu-satunya tempat di dunia di mana tidak ada perdamaian satu hari pun adalah Israel,” tegasnya.
Rabbi Beck menekankan, Yahudi Ortodoks berdiri melawan Israel dan menunggu kehancurannya. (T/RE1/P1)
Baca Juga: 40.000 Jamaah Hadiri Shalat Jumat di Masjid Al-Aqsa
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Gaza Capai 43.764 Jiwa, 103.490 Luka