Ratusan Rumah Warga Rohingya Dilahap Api

Rakhine, 14 Shafar 1438/14 November 2016 (MINA) – Ratusan bangunan di desa-desa di Myanmar barat telah dibakar, menurut gambar satelit baru dirilis pada hari Ahad.

Dari gambar yang ada menunjukkan bahwa pertempuran baru terjadi kembali di wilayah yang dilanda perselisihan. Demikian yang diberitakan IINA dan yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Rakhine, yang merupakan rumah bagi minoritas dan berbatasan Bangladesh, telah berada di bawah kendali militer terus terjadi kekerasan di pos perbatasan dan menewaskan sembilan orang bulan lalu, Al Arabiya melaporkan.

“Gambar satelit baru tidak hanya mengkonfirmasi kerusakan luas desa Rohingya tetapi juga menunjukkan kerusakan yang lebih besar dari yang kita pikiran,” Human Rights Watch () melaporkan mengutip Direktur Asia Brad Adams, mengatakan.

“Otoritas Burma harus segera membentuk investigasi dibantu sebagai langkah pertama menuju menjamin keadilan dan keamanan bagi para korban,” katanya.

HRW mengidentifikasi sebanyak 430 bangunan hancur di tiga desa dari kabupaten Maungdaw utara dari analisis yang sangat citra satelit resolusi tinggi tercatat pada pagi hari 22 Oktober, 3 November, dan 10 November 2016.

Dari jumlah ini, 85 bangunan hancur di desa Pyaung Pyit (Ngar Sar Kyu), 245 di Kyet Yoe Pyin, dan 100 di Wa Peik (Kyee Kan Pyin).

Kerusakan di masing-masing desa yang dilahap si jago merah dari satelit adalah gambaran kecil karena sebenarnya lebih besar dari yang tampak. Hal itu dikarenakan tertutup pohon lebat.

Selain laporan dari satelit HRW, laporan oleh organisasi hak asasi manusia, media, dan anggota delegasi dari sembilan duta besar asing yang mengunjungi beberapa dampak daerah tersebut pada Rabu dan Kamis pekan lalu mengkonfirmasi bahwa kerusakan benar terjadi. (T/P004/P2)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.