Cianjur, MINA – Ukhwah Al Fatah Rescue (UAR) membuka program donasi hunian sementara (Huntara) untuk para korban gempa Cianjur Jawa Barat.
Pembina UAR Jawa Barat Ustaz Abdul Wahab menjelaskan kepada MINA, Selasa (10/1), pembangunan Huntara ini untuk para penyintas atau korban gempa Cianjur yang kehilangan tempat tinggal, dan sifatnya sementara dibangun.
Ia menyampaikan, sementara bahan baku yang diperlukan untuk membangun Huntara, ukuran 4×4 meter, bambu 25 batang, terpal 75 meter, dan palet 16 meter.
“Lokasi yang akan dibangunan Huntara adalah, Desa Nagrek, Desa Cibulakan, Desa Sarampad, dan Desa Cirumput. Kebutuhan dana sekitar 3 jutaan,” imbuhnya.
Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman
Musibah gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Cianjur pada November 2022 lalu menyebabkan puluhan ribu rumah warga, tempat ibadah, dan fasilitas umum rusak dan tak layak lagi ditempati.
Ukhwah Al-Fatah Rescue (UAR) dalam program kemanusiaan telah melakukan asesmen ke lokasi terdampak gempa untuk proses pemulihan (recovery) pascabencana. (L/R4/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan