Ramallah, MINA – Kelompok pejuang perlawanan Palestina yang menamakan diri sebagai The Lions Den atau Sarang Singa, membantah penangkapan pejuangnya oleh militer Israel.
“Tidak ada pejuang kami yang ditangkap militer Israel pada operasi militer di kota tua itu,” katanya dalam sebuah pernyataan, Kamis (12/1).
Menurut kelompok itu dalam sebuah pernyataan yang dikutip Sama News menyebutkan, bahwa pasukan pendudukan gagal mencapai atau menangkap salah satu pejuangnya.
Disebutkan, bahwa anggota pejuangnya, bersama dengan orang lain dari faksi bersenjata dan berbagai daerah, terlibat dalam bentrokan dengan pasukan pendudukan.
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
Diungkapkan, pejuangnya berhasil mengepung pasukan Israel dan membentuk sabuk api yang padat dan meledakkan alat peledak rakitan selama operasi melawan pasukan tersebut.
Kelompok pejuang Sarang Singa belakangan menjadi perhatian publik. Kelompok ini dibicarakan setelah Militer Israel mengklaim berhasil membunuh salah seorang pemimpinnya.
Operasi ini diberitakan berlangsung pada Oktober 2022 lalu, di sekitar Tepi Barat dan dikabarkan sempat terjadi baku tembak dengan skala besar.
Menurut beberapa sumber, Sarang Singa muncul sekitar setahun lalu di Kota Nablus, Palestina, dekat daerah Tepi Barat. Kemunculan Sarang Singa ditandai dengan penempelan sejumlah poster para pejuang yang tewas.
Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza
Pejabat Palestina menyebut kelompok ini terbentuk dan dimotivasi oleh aneksasi yang dilakukan oleh Israel pada sejumlah pemukiman di Palestina. Selain itu, beberapa konfrontasi militer oleh Israel di daerah perbatasan turut diduga menjadi penyebab lahirnya kelompok ini. (T/B04/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Semua Rumah Sakit di Gaza Terpaksa Hentikan Layanan dalam 48 Jam