Tripoli, MINA – Satu keluarga Palestina beranggotakan delapan orang, menurut Konsulat Jenderal Negara Libya, termasuk di antara korban jiwa di Derna, Libya Timur, terkena banjir besar yang sangat deras.
Menurut sumber warga Palestina di Benghazi menegaskan, jumlah warga Palestina yang tewas akibat badai tersebut telah meningkat menjadi 9 orang, serta jumlah orang hilang menjadi 3 orang. Demikian dikutip dari Wafa Selasa, (12/9).
Penasihat politik Menteri Luar Negeri dan Ekspatriat, Duta Besar Ahmed Al-Deek mengatakan, keluarga Palestina yang meninggal terdiri dari Mahmoud al-Tawab, berikut istri, dan anak-anaknya.
Kementerian juga menyatakan sedang menindaklanjuti kasus 62 warga Palestina yang terjebak banjir di salah satu desa dekat kota Derna, dan Konsulat Jenderal Negara Palestina di Benghazi menghubungi Bulan Sabit Merah Libya untuk memastikan kedatangan mereka ke daerah yang aman.
Baca Juga: Israel Evakuasi Penduduk di Sejumlah Kota Akibat Kebakaran Hutan
Konsulat juga menyediakan sejumlah selimut dan beberapa kebutuhan yang diperlukan, karena kondisi di wilayah yang terkena dampak di Libya timur sangat sulit. (T/Imd/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: 60 Hari Blokade Israel: Warga Palestina di Gaza Berjuang untuk Bertahan Hidup