Satu WNI di Singapura Terjangkit Virus Zika

, 30 Dzulqa’dah 1437/2 September 2016 (MINA) – Kedutaan Besar RI di Singapura telah menerima konfirmasi resmi dari Ministry of Health (MOH) Singapura mengenai adanya satu Warga Negara Indonesia (WNI) yang positif terjangkit dengan gejala yang ringan, sehingga tidak memerlukan rawat inap.

WNI yang dimaksud bekerja sebagai Penata Laksana Rumah Tangga (PLRT) di Singapura dan untuk menjaga privasi pasien (Medical Confidentiality), identitas lengkap tidak dipublikasikan, demikian Kemenlu melaporkan dalam sebuah pernyataan yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Namun demikian, KBRI memastikan WNI telah memperoleh penanganan medis yang baik dan pada tanggal 1 September sudah dinyatakan mengalami proses penyembuhan atau sudah sembuh.

KBRI mengatakan akan terus berkoordinasi dengan MOH Singapura untuk memonitor perkembangan terkait zika.

Sehubungan dengan meningkatnya kasus penyakit virus zika di Singapura, terus menghimbau seluruh masyarakat Indonesia yang berada di Singapura untuk meningkatkan kewaspadaan serta segera menemui dokter bila menemukan gejala terserang zika.

Selain itu, KBRI Singapura juga menginformasikan daerah yang banyak ditemukan kasus zika seperti daerah Aljunied Crescent/Sims Drive yang telah ditetapkan oleh MOH sebagai Affected Area serta daerah-daerah yang ditentukan sebagai Concerned Areas, seperti Khatib Camp, Sembawang Drive, Kranji Road, Joo Chiat Place, Senoko South Road, Toh Guan East Lor 101, Changi serta Bedok North Avenue yang disebutkan sebagai Potential Area. Pencegahan dari kemungkinan gigitan nyamuk pembawa virus harus dihindari secara maksimal.

Gejala virus zika antara lain adalah demam, kulit berbintik merah, sakit kepala, nyeri sendi, nyeri otot, kelemahan dan terjadi peradangan konjungtiva (di daerah mata).

Apabila ada yang mengalami gejala tersebut, KBRI Singapura menghimbau agar segera melakukan pemeriksaan ke pelayanan kesehatan terdekat. KBRI Singapura mempersiapkan 24 jam (+65 9295 3964) sekiranya ada Masyarakat Indonesia di Singapura positif terkena penyakit virus zika dan membutuhkan bantuan kekonsuleran dari KBRI. (L/R04/P001)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)