Riyadh, MINA – Kerajaan Arab Saudi akan memulai puasa Ramadhan pada Selasa, 13 April, demikian pengumuman resmi Mahkamah Agung Saudi pada Senin malam.
Pernyataan lebih lanjut mengatakan Mahkamah Agung memutuskan setelah menerima laporan kesaksian bahwa bulan terlihat di beberapa gubernuran dan pusat pedesaan. Saudi Gazette melaporkan.
Mahkamah Agung juga menyampaikan ucapan selamat kepada Penjaga Dua Masjid Suci, Putra Mahkota, pemerintah dan masyarakat Saudi, penduduk Muslim di Kerajaan dan seluruh umat Islam atas datangnya bulan suci Ramadhan ini.
Mahkamah berdoa kepada Allah untuk membantu umat Islam dalam puasa bulan suci dan dalam melaksanakan ibadah mereka.
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina
“Semoga Allah menerima perbuatan baik umat Islam, mempersatukan barisan mereka, dan mendamaikan mereka,” ujarnya.
Umat Muslim di beberapa negara Arab dan Muslim, serta minoritas Muslim di negara lain, juga akan mulai menjalankan ibadah puasa pada hari Selasa. Di antaranya Uni Emirat Arab, Bahrain, Kuwait, Qatar, Yaman, Yordania, Palestina, Lebanon, Mesir, Sudan, Libya, Aljazair, Tunisia, Suriah, Irak, Turki, Indonesia, Malaysia, serta negara-negara Uni Eropa, Inggris, Amerika Serikat, Rusia dan sebagian India. (T/RS2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan