Ankara, MINA – Korban meninggal akibat musibah gempa di Turkiye dan Suriah mencapai 23.700 menurut keterangan pejabat setempat, Al Jazeera melaporkannya, Sabtu (11/2).
Jumlah kematian korban gema bumi di Turkiye telah meningkat menjadi setidaknya 20.213 dengan 80.052 lainnya dilaporkan terluka.
Sementara jumlah total kematian di Suriah mencapai 3.384, termasuk 2.166 di daerah yang dikuasai oposisi di barat laut dan 1.347 kematian di bagian Suriah yang dikuasai pemerintah, menurut media pemerintah Suriah
Jumlah orang yang terluka di Suriah di seluruh wilayah yang terkena dampak mencapai 5.245, dengan 2.295 di daerah yang dikuasai pemerintah dan 2.950 di daerah yang dikuasai oposisi.
Baca Juga: Bahas Krisis Regional, Iran Agendakan Pembicaraan dengan Prancis, Jerman, Inggris
Gempa berkekuatan 7,7 dan 7,6 yang berpusat di provinsi Kahramanmaras, Senin (6/2), berdampak pada lebih dari 13 juta orang di 10 provinsi, seperti Adana, Adiyaman, Diyarbakir, Gaziantep, Hatay, Kilis, Malatya, Osmaniye, dan Sanliurfa.
Beberapa negara di kawasan itu, termasuk Suriah dan Lebanon, juga merasakan getaran kuat.
Wakil Presiden Turkiye Fuat Oktay mengatakan pada konferensi pers di ibukota negara Ankara, 67 orang diselamatkan dari puing-puing dalam 24 jam.
Oktay menambahkan lebih dari 1 juta warga telah ditampung di pusat penampungan sementara. (T/RE1/R1)
Baca Juga: Serangan Hezbollah Terus Meluas, Permukiman Nahariya di Israel Jadi Kota Hantu
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jajak Pendapat: Mayoritas Warga Israel Dukung Gencatan Senjata dengan Lebanon