Kairo, MINA – Delegasi pimpinan kelompok perlawanan Islam Hamas bersama gerakan Fatah telah menyelesaikan rangkaian pertemuan penting di ibu kota Mesir, Kairo.
Arresalah melaporkan pada Kamis (5/12/), agenda utama pertemuan tersebut adalah pembentukan komite pengelolaan Jalur Gaza berdasarkan perjanjian nasional yang komprehensif.
Hal ini bertujuan mewujudkan persatuan nasional serta mengakhiri perpecahan beserta dampak-dampaknya.
Selain itu, kedua delegasi gerakan tersebut sepakat atas usulan dari pemerintah Mesir terkait pembentukan komite dukungan komunitas.
Baca Juga: Atap RS Indonesia Terbakar Akibat Serangan Israel
Nantinya, komite yang disepakati akan beroperasi melalui mekanisme nasional yang inklusif dan menyeluruh.
Delegasi juga bertemu dengan pimpinan Front Populer untuk Pembebasan Palestina (PFLP) guna membahas perkembangan politik serta situasi terkini di Jalur Gaza dan Tepi Barat.
Tak hanya itu, delegasi mengadakan dialog dengan sejumlah tokoh nasional dan hukum Palestina yang hadir di Kairo.
Dalam kesempatan tersebut, mereka memberikan informasi mengenai hasil pertemuan dengan gerakan Fatah serta sikap Hamas terhadap usulan yang diajukan Mesir dalam kerangka nasional.
Baca Juga: Jurnalis Palestina Umumkan Kampanye Bertagar #WomenJournalistsWartime
Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi langkah maju dalam menciptakan rekonsiliasi dan persatuan di antara faksi-faksi Palestina. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas: Netanyahu ‘Bertanggung Jawab Langsung’ atas Pembunuhan Sandera Israel