Yerusalem, MINA – Sekitar 40.000 jamaah menunaikan shalat Maghrib, Isya dan Tarawih di Masjid Al-Aqsa Yerusalem, Ahad malam (24/3).
Jamaah berhasil masuk ke dalam kompleks Al-Aqsha meskipun ada pembatasan yang diberlakukan oleh otoritas pendudukan Israel.
Departemen Wakaf Islam di Yerusalem melaporkan, pendudukan melarang sejumlah pemuda masuk untuk shalat di Masjid Al-Aqsa.
Pendudukan masih memberlakukan pengetatan prosedur di Al-Aqsa dan sekitarnya selama lima bulan berturut-turut.
Baca Juga: Israel Terima Daftar Sandera yang akan Dibebaskan Selanjutnya
Polisi pendudukan juga mengenakan denda pada kendaraan warga Palestina yang berdatangan ke kompleks Al-Aqsa.
Sejak dimulainya agresi pendudukan terhadap Jalur Gaza pada tanggal 7 Oktober 2023, Masjid Al-Aqsa mengalami pengepungan ketat oleh pendudukan Israel, dan pembatasan masuknya jamaah ke dalamnya, di tengah ancaman pasukan pendudukan untuk membatasi jumlah jamaah di sana selama Ramadhan. (T/RS2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: 45 Truk BAZNAS Bantuan Masyarakat Indonesia Berhasil Masuk Gaza