Sholat Gerhana, Imaamul Muslimin Ingatkan Muslimin Tidak Terlena Dengan Dunia

Imaamul Muslimin, Yakhsyallah Mansur memberikan pengarahan sesaat sebelum dimulai Shalat Khusuf (Sholat Gerhana-red) di Masjid At-Taqwa, Ponpes Al-Fatah Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Rabu, (9/3). Photo : Hadis/MINA

Bandar Lampung, 29 Jumadil Awwal 1437/9 Maret 2016 (MINA) –Jama’ah Muslimin (Hizbullah) menggelar sholat Khusuf (Sholat Gerhana-red) di Masjid At-Taqwa, Komplek Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Rabu, (9/3).

Sekitar 1.500 jama’ah Kaum Muslimin dari kalangan masyarakat dan santri ikut melaksanakan shalat dengan empat kali ruku’ ini.

Shalat Khusuf ini dilaksanakan selama satu setengah jam dimulai pukul 07.30 wib sampai dengan pukul 09.00 wib dengan Imaam Sholat KH. Yakhsyallah Mansur.

Imaamul Muslimin, Yakhsyallah Mansur dalam khutbahnya usai shalat mengatakan fenomena Gerhana Matahari Total ini menunjukkan kekuasaaan Allah, Allah mampu menimpakan hukuman kepada orang-orang kafir sebagaimana Allah mampu membuat gerhana ini.

Oleh karenanya Dia mengingatkan Umat Islam untuk menggunakan waktu sebaik-baiknya untuk beribadah kepada Allah sebab orang yang menggunakan waktu dengan baik untuk beribadah kepada Allah adalah termasuk orang yang berakal.

“Ada tiga ciri orang berakal dalam menggunakan waktu. Pertama menggunakan waktunya untuk penghidupan makan dan minum, lalu kedua untuk bermunajat kepada Allah, dan yang ketiga untuk menghisab diri, introspeksi,” ujarnya.

Lebih lanjut Yakhsyallah juga mengingatkan Kaum Muslimin untuk tidak terlena dengan dunia, sebab hakikatnya kiamat sudah sangat dekat.

“Pada zaman Rasulullah saja sudah diingatkan datangnya kiamat diantara dua jari Rasulullah Shallallahu A’laihi Wa Sallam,” katanya.

Yakhsyallah juga berpesan agar Umat Islam memperbanyak dzikir, istighfar, shodaqoh, dan berdoa kepada Allah Subhanahu Wata’ala pada momentum Gerhana ini. (L/K08/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)