Bogor, 3 Ramadhan 1437/ 8 Juni 2016 (MINA) – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Fatah Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, telah memulai dauroh intensif bahasa Arab selama sepuluh hari bagi pemula yang dibuka Rabu, 3 Ramadhan 1437 H / 8 Juni 2016 M, di kampus STAI Al-Fatah.
“Allah menurunkan bahasa Arab sebagai bahasa dalam Al-Qur,an dan bahasa ilmu,” kata Muhammad Abduh ketua panitia dauroh dalam sambutan “pembukaan.
Dauroh berlangsung Rabu-Ahad, 3-12 Ramadhan 1437 H / 8-17 Juni 2016 M (sepuluh hari, Jum’at libur), diikuti sekitar 40 peserta. Tampak hadir dalam pembukaan, di antaranya, Imaamul Muslimin Yahsyallah Mansur, Ketua STAI Al-Fatah Wahyu Iwa Sumantri, pengurus STAI Al-Fatah Fathurrahman, dan Majelis Tadrib Pusat Jama’ah Muslimin (Hizbullah), Abu Wihdan.
Adapun materi yang akan diajarkan meliputi: ta’bir (percakapan), Qowaid (tata bahasa Arab), Imla (kaidah penulisan), dengan tutor utama Ustad Ibrahim dari Mesir, Ustad Didik Setiawan, MA, ustad Adnan Fairuz,Lc, ustad Muhammad Abduh, Lc, dan ustad Muadz, S,Pd,I.
Menurutnya, kegiatan diselenggarakan sebagai sarana untuk mengajak kaum Muslimin dan Muslimat dalam menguatkan keimanan dengan memahami dan mengaplikasikan bahasa Arab.
Di sela itu, Wahyu Iwa Sumantri selaku Ketua STAI Al-Fatah mengatakan, ia berharap semua peserta dauroh bisa konsisten dalam berbahasa Arab, walaupun baru tahapan pemula. Namun bukan hal yang tidak mungkin untuk bisa memahami dan mengaplikasikannya, walau hanya satu kata.
Bahasa Arab adalah bahasa Islam dan kaum Muslimin. Hal ini dimulai sejak munculnya Islam di lembah Mekkah pada 15 abad lalu. Bahasa Arab merupakan bahasa yang tidak luntur oleh zaman dan perubahan dan telah menjadi wadah peradaban Islam selama ini, baik di belahan Timur maupun di Barat.
Dengan bahasa ini, Al-Qu’an diturunkan untuk mengatur kehidupan manusia, dengan bahasa ini pula, penutup para Nabi dan Rasul Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam berbicara dan menyampaikan risalah-Nya.
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Ilmu Senjata Terkuat Bebaskan Al-Aqsa
Di samping itu Bahasa Arab juga telah diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai bagian dari komunikasi dunia bersama dengan bahasa Inggris, Perancis, Jerman, dan China.(L/hna/P4)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Kunjungi Rasil, Radio Nurul Iman Yaman Bahas Pengelolaan Radio