Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Studi The Lancet: Jumlah Korban Jiwa di Gaza Jauh Lebih Tinggi dari Angka Resmi

Arina Islami Editor : Rendi MS - 21 detik yang lalu

21 detik yang lalu

1 Views

Kerabat warga Palestina yang syahid dalam serangan udara Israel berduka di rumah sakit Syuhada Al Aqsa di kota Deir Al Balah, Jalur Gaza tengah, 29 Oktober 2024. [Foto: EPA]

Gaza, MINA – Sebuah laporan yang diterbitkan The Lancet memperkirakan jumlah korban syahid di Gaza dalam sembilan bulan pertama genosida 40 persen lebih tinggi dari angka yang dilaporkan oleh Kementerian Kesehatan Palestina.

Penelitian yang dilakukan oleh sejumlah akademisi dari London School of Hygiene & Tropical Medicine, Universitas Yale, dan lembaga lainnya, menggunakan metode statistik yang dikenal sebagai analisis “tangkap-tangkap kembali”.

Mengutip Al Mayadeen pada Sabtu (11/1), studi ini difokuskan pada Oktober 2023 hingga Juni 2024, dengan estimasi 64.260 kematian akibat cedera traumatis selama kurun waktu tersebut. Dari jumlah tersebut, 59,1 persen adalah wanita, anak-anak, dan lansia di atas 65 tahun.

Hingga 30 Juni 2024, Kementerian Kesehatan di Gaza telah melaporkan 37.877 korban syahid, tetapi laporan lain menunjukkan lebih dari 46.000 orang telah syahid pada saat itu. Populasi Palestina di Gaza sebelum agresi adalah sekitar 2,3 juta jiwa.

Baca Juga: WHO Serukan Permudah Akses ke RS Al-Awda Gaza

Media internasional tidak dapat memverifikasi angka-angka ini secara independen karena pembatasan penjajah Israel terhadap jurnalis asing di Gaza.

Studi Lancet menjelaskan, kemampuan Kementerian Kesehatan Palestina untuk menyimpan catatan kematian yang akurat menurun selama agresi Israel, yang melibatkan penggerebekan terhadap rumah sakit dan gangguan komunikasi.

Studi ini menggabungkan data jumlah korban syahid dari Kementerian Kesehatan, survei daring bagi keluarga yang melaporkan kematian, dan berita kematian di media sosial.

Berdasarkan sumber-sumber ini, para peneliti memperkirakan jumlah korban syahid akibat cedera traumatis di Gaza hingga 30 Juni adalah antara 55.298 dan 78.525.

Baca Juga: UEA Distribusikan Pakaian Musim Dingin Tahap Ketiga ke Gaza

Perkiraannya adalah 64.260, yang berarti laporan Kementerian Kesehatan tidak menghitung jumlah korban syahid sebanyak 41 persen. Angka ini mewakili sekitar 2,9 persen dari populasi Gaza sebelum agresi atau sekitar satu dari 35 penduduk.

Analisis ini tidak memperhitungkan kematian akibat kurangnya layanan kesehatan, kekurangan pangan, dan mereka yang diyakini terkubur di bawah reruntuhan.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: 50 Ribu Jamaah Hadiri Shalat Jumat di Masjidil Aqsa

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Timur Tengah
Indonesia