Jakarta, MINA – “Wisatawan Muslim dapat dengan nyaman dan tidak perlu takut dengan masalah akomodasi dan makanan saat berwisata di Taiwan,” ujar Kantor Dagang dan Ekonomi Taipei (TETO) di Jakarta dalam sebuah pernyataan pers yang dikutip MINA, Selasa (6/3).
Setelah mengadakan Astindo Fair 2018 di Jakarta (2-4 Maret) dan promosi pariwisata Taiwan (5 Maret), perwakilan Taiwan di Indonesia akan menggelar acara promosi pariwisata mereka di Medan, Sumatera Utara, Rabu (7/3).
TETO menjelaskan, jarak antara Taiwan dan Jakarta yang hanya sekitar 5 jam 30 menit dengan penerbangan langsung.
Selain memiliki beragam pemandangan alam, kota modern, dan keramahan penduduk, Taiwan juga merupakan negara dengan keragaman agama.
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina
Meskipun hanya sekitar 300 ribu penduduknya yang beragama Islam, namun Taiwan memiliki lingkungan ramah bagi Umat Muslim.
Bahkan tahun 2017 Crescent Rating- Global Muslim Travel Index (GMTI), Taiwan menempati urutan ke 7 tujuan Wisatawan Muslim untuk kategori negara non-Muslim.
TETO mengatakan beberapa tahun terakhir ini pemerintah Taiwan secara aktif meningkatkan kualitas pariwisata, memfasilitasi penyederhanaan perolehan visa wisata, dan menyediakan travel award.
Dalam kegitan promosi pariwisata ini,, lebih 30 industri pariwisata Taiwan turut mempromosikan dan menyediakan informasi terbaru dan terbaik perjalanan wisata ke ‘Negeri Formos’.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Terletak di Asia Timur, Taiwan dikenal sebagai ‘Negeri Formosa’ yang berarti pulau yang indah. Wilayahnya hanya berupa sebuah pulau kecil, tapi menyimpan banyak destinasi wisata unik dan menarik. (R/R11/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu