Tidak Ada Hasil, Pembicaraan Russia-Ukraina akan Dilanjutkan pada Selasa

Kiev, MINA – Pembicaraan atau perundingan antara negosiator Ukraina dan Rusia pada Senin (13/3) melalui konferensi video dihentikan sementara dan akan berlanjut pada Selasa (14/3).

“Jeda teknis telah diambil dalam negosiasi sampai besok. Untuk pekerjaan tambahan dalam subkelompok kerja dan klarifikasi definisi individu. Negosiasi berlanjut,” kata Mykhailo Podolyak, pimpinan negosiator Ukraina seperti dikutip dari Al Jazeera.

Mykhailo Podolyak yang juga Penasehat Presiden Ukraina mengatakan, selama pembicaraan komunikasi antara kedua belah pihak sulit tetapi terus berlanjut.

“Para pihak secara aktif mengekspresikan posisi tertentu mereka. Komunikasi dilakukan namun sulit. Alasan perselisihan itu adalah sistem politik yang terlalu berbeda,” ujarnya.

Dalam pembicaraan tersebut, Ukraina menuntut gencatan senjata segera dan penarikan pasukan Rusia yang sudah lebih dari dua pekan menyerang negara tersebut.

Sementara itu, tuntutan Rusia ke Ukraina selama ini di antaranya adalah memastikan Kiev bersikap netral tidak condong terhadap blok apa pun terutama Barat dan mengakui Crimea sebagai bagian dari wilayah Rusia.

Akibat serangan militer Rusia tersebut, Badan PBB untuk Pengungsi (UNHCR) mengatakan, jumlah pengungsi yang melarikan diri dari Ukraina melampaui 2,5 juta orang

Selain itu Kantor Hak Asasi Manusia PBB mengkonfirmasi, lebih dari 549 warga sipil meninggal dan 9.000 orang lebih terluka. (T/RE1/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sajadi

Editor: Ali Farkhan Tsani

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.