Tiga Wartawan Ditahan di Mesir Setelah Wawancara Vox Pop

Kairo, 2 Muharram 1438/3 Oktober 2016 (MINA) – Tiga jurnalis foto ditahan di atas tuduhan menyebarkan informasi palsu setelah melakukan wawancara Vox Pop kepada warga di jalan pusat kota Kairo.

Pejabat keamanan dan anggota serikat mengatakan pada Ahad (2/10), ketiganya ditangkap pada tanggal 26 September dan dipenjara selama 15 hari. Demikian Nahar Net memberitakan yang dikutip MINA.

Pejabat serikat Khaled Elbalshy mengatakan kepada AFP, wartawan yang bernama Ossama Al-Bishbishi, Mohamed Hassan dan Hamdy Mokhtar melakukan wawancara dengan orang yang lewat di dekat gedung sindikat wartawan.

Vox Pop adalah istilah Latin yang berarti “suara rakyat”.

Fatma Serag, pengacara mereka, mengatakan, mereka dituduh menggunakan alat perekam untuk menyebarkan informasi palsu melalui saluran televisi di Turki yang memberikan kesan buruk tentang Mesir. (T/P001/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.