Tolak Penahanan Administratif Israel, 14 Warga Palestina Lanjutkan Mogok Makan

Jerusalem, MINA – Sebanyak 14 tahanan Palestina di penjara pendudukan Israel melanjutkan mogok makan terbuka untuk menolak penahanan administratif mereka.

Otoritas Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan menyatakan, para tahanan yang mogok makan bertekad untuk melanjutkan aksi sampai pendudukan Israel menyetujui tuntutan mereka.

Menurut Kontributor MINA di Gaza pada Ahad (8/8), kemungkinan tahanan yang melakukan mogok makan akan meningkat dalam beberapa hari mendatang.

Otoritas Urusan Tahanan memperingatkan keseriusan situasi kesehatan para tahanan, terutama dengan gelombang panas yang intens di Palestina.

Baca Juga: Hamas: Palestina Harus Bersatu untuk Pertahankan Tepi Barat

Sementara itu, administrasi penjara Israel bersikeras menolak tuntutan mereka dan mencegah pengacara mengunjungi para tahanan.

Menurut kelompok hak asasi manusia, sekitar 4.850 warga Palestina masih ditahan di penjara Israel, termasuk 41 perempuan dan 225 anak di bawah umur.

Selain itu, 540 orang ditahan di bawah penahanan administratif Israel. Mereka dimasukkan ke penjara tanpa melalui proses pengadilan. (T-K-G/RE1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Hamas Lepas Delapan Sandera, 110 Tahanan Palestina Bebas dari Penjara Israel