Jakarta, MINA – Pelatih Pencak Silat TGR (Tunggal Ganda Regu) pemusatan latihan daerah(Pelatda) DKI Jakarta sekaligus pelatih TGR Asian Games 2018, Tulus Priyadi memamparkan tiga langkah dalam meraih puncak penampilan atlet TGR.
“Birama, Birasa, Biraga. Pertama, yaitu pembentukan teknik dasar. Kedua, masuk materi TGR. Ketiga, pelatihan fisik,” kata Tulus saat menjadi narasumber Seminar Nasional Pencak Silat Season 2 yang digelar Klub Olahraga Prestasi Pencak Silat Universitas Negeri Jakarta (Koppensi UNJ) di Jakarta, Sabtu (23/10).
Menurutnya, melatih fisik dan kelenturan, sehingga semakin kita olah dengan bagus, maka akhirnya kita akan bisa merangkai sesuatu sesuai dengan apa yang kita inginkan.
“Sehingga pada akhirnya, sang atlet bisa tampil maksimal saat kompetisi,” ucapnya.
Baca Juga: Persija Jakarta vs PSBS Biak: Berbagi Gol di Babak Pertama
Kemudian, ia mengatakan, adanya seminar pencak silat ini sangat bagus sekali karena menambah wawasan bagi para atlet maupun pelatih yang akan mendesain atletnya menjadi sang juara untuk kejuaran-kejuaraan berikutnya.
“Saya berharap untuk Pencak Silat Indonesia ke depannya itu lebih dikelola lagi,” ujar Tulus.
Pada pesta olahraga Asia Asian Games di China 2022 mendatang, cabor Pencak Silat telah ditiadakan. Cabang ini dipertandingkan dalam Asian Games 2018 sebelumnya di Indonesia sebagai hak istimewa negara tuan rumah mengusulkan cabang olahraga yang digemari di negara penyelenggara dengan ketentuan ada batas minimum jumlah negara peserta.
Dia berharap pemerintah perlu berjuang lebih melakukan berbagai upaya untuk menjadikan pencak silat sebagai salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Olimpiade 2032.
Baca Juga: PSIM vs Persik Kediri: Drama 2 Kartu Merah dan Penalti di Bawah Guyuran Hujan
“Saya berharap, Pencak Silat ini bisa sampai ke ajang Olimpiade. Sehingga prestasi Indonesia akan naik tentang budaya kita dan dunia akan mengakuinya,” katanya.
Selain Tulus, turut hadir sebagai narasumber kedua, Dino Bima. atlet Tunggal Pelatda DKI Jakarta peraih medali perunggu Sea Games Filipin 2018. (L/R11/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri: Sengit Tanpa Gol, Kartu Kuning Kapten di Babak Pertama
 




 
 
															 
								 







 
															 
															 
															 
															 
															 
															 
 
 
															 
															 
															 
															 
															



 
															 Mina Indonesia
Mina Indonesia Mina Arabic
 Mina Arabic Mina Sport
 Mina Sport Mina Preneur
 Mina Preneur