Kementerian Luar Negeri Turki menyatakan, belasungkawa kepada keluarga korban dari dua serangan bom berturut-turut dan insiden penembakan setelahnya di pintu masuk rumah sakit militer terbesar di Afghanistan.
Kementerian itu mengungkapkan Turki juga bersimpati dengan masyarakat Afghanistan.
Sedikitnya 10 orang tewas dan 20 lainnya luka-luka ketika dua ledakan menghantam rumah sakit Sardar Mohammad Dawood Khan pada Selasa.
Rumah Sakit Sardar Mohammad Dawood Khan berada di lingkungan Wazir Akbar Khan, di mana banyak kedutaan asing berada di sana.
Baca Juga: Diboikot, Starbucks Tutup 50 Gerai di Malaysia
Seorang pejabat Taliban mengatakan, penyerang bersenjata memasuki rumah sakit dan melepaskan tembakan membabi buta setelah ledakan bom.
Sampai berita ini ditulis, belum ada klaim langsung atas serangan itu, tetapi kelompok teror Daesh/ISIS telah melakukan serangkaian serangan terhadap masjid dan target lainnya sejak Taliban mengambil alih kekuasaan pada pertengahan Agustus. (T/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan