Ankara, MINA – Ankara menandai peringatan ke-98 tahun berdirinya Republik Turki yang dimulai Jumat (29/10) dengan kunjungan pejabat negara ke Anitkabir, makam pendiri negara itu, Mustafa Kemal Ataturk di ibu kota, Ankara.
Presiden Recep Tayyip Erdogan, mengunjungi Anitkabir untuk menandai Hari Republik, menekankan tekad bangsa untuk mencapai tujuan 2023, saat perayaan ulang tahunnya yang ke-100. Lapor Kantor Berita Anadolu.
“Sebagai anggota bangsa yang heroik dengan masa lalu yang gemilang penuh kemenangan, kami bertekad untuk memenuhi Republik dengan tujuan 2023-nya,” tulis Erdogan dalam buku peringatan Anitkabir.
Hari Republik dirayakan di seluruh Turki, perwakilannya di luar negeri dan Republik Turki Siprus Utara.
Baca Juga: Albania Tolak Terima Pengungsi Palestina
Upacara akan disertai dengan berbagai acara di seluruh negeri termasuk konser, pawai, dan kembang api.
Pada tanggal 29 Oktober 1923, Ataturk secara resmi mendeklarasikan nama bangsa dan memproklamirkan status negara sebagai Republik.
Pemungutan suara kemudian berlangsung di parlemen Turki, Majelis Nasional Agung, dan menetapkan Mustafa Kemal dengan suara bulat terpilih sebagai presiden pertama Republik Turki.
Sejak itu, Turki merayakan Hari Republik setiap tahun pada tanggal 29 Oktober.
Baca Juga: Selandia Baru Wajibkan Warga Israel Ungkap Rincian Dinas Militernya saat Ajukan Visa
Menandai Hari Republik, Wakil Presiden Fuat Oktay menambahkan, bangsa Turki melindungi kemerdekaannya seperti yang terjadi di masa lalu, dan “negara berjalan dengan tegas di jalan menuju Turki yang lebih kuat.”
Pesan ucapan selamat dari luar negeri, para menteri luar negeri, diplomat, dan organisasi internasional memberi selamat kepada Turki pada Hari Republik.
Dalam keterangan tertulis, Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, mengucapkan selamat kepada rakyat Turki.
AS Menyebut Turki “sekutu penting NATO dan mitra AS,” dan menyatakan hubungan lama antara kedua negara dibangun di atas kerja sama yang kuat di bidang perdagangan, diplomasi, dan keamanan. (T/RS2/P1)
Baca Juga: UEA akan Investasi USD 10 Juta di Perusahaan Senjata Israel
Mi’raj News Agency (MINA)