Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

UEA BENTUK KOMITE PENGAMAT HILAL AWAL RAMADHAN

Rana Setiawan - Senin, 15 Juni 2015 - 21:11 WIB

Senin, 15 Juni 2015 - 21:11 WIB

953 Views

(Dok. Emirates 247)
(Dok. Emirates 247)

(Dok. Emirates 247)

Abu Dhabi, 28 Sya`ban 1436/15 Juni 2015 (MINA) – Sultan bin Saeed Al-Badi, Menteri Kehakiman Uni Emirat Arab (UEA), membentuk komite pengamat hilal untuk menentukan awal bulan suci Ramadhan.

Komite diketuai langsung oleh Al-Badi, mencakup Mohammad Bin Hamad Al-Badi, Wakil Menteri Kehakiman, Yousuf Saeed Al-Ibri, Wakil Direktur Departemen Kehakiman Abu Dhabi, Dr Mohammad Obaid Al Mazroui, Direktur Eksekutif Otoritas Umum untuk Urusan Islam, serta pejabat dan ulama terkemuka lainnya.

Komite meminta semua pengadilan Syariah nasional untuk melakukan pengamatan hilal seluruh wilayah UEA dan menginformasikan kepada komite, IINA News melaporkan sebagaimana dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Komite akan mengadakan sidang setelah sholat Maghrib pada Selasa, 29 Sya’ban 1436 bertepatan dengan 16 Juni 2015, di Departemen Kehakiman, Abu Dhabi.

Baca Juga: Pemerintahan Transisi Suriah Dipercayakan kepada Mohamed Al-Bashir

Pengamatan Hilal di Arab Saudi

Arab Saudi juga telah menyerukan umat Islam untuk melakukan pengamatan hilal pada Selasa (16/6) malam untuk memutuskan apakah awal bulan suci Ramadhan akan dimulai pada Rabu (17/6) atau Kamis (18/6).

Mahkamah Agung Arab Saudi, menyatakan Selasa 16 Juni 2015 bertepatan dengan 29 Sya’ban 1436, untuk itu mendesak warga untuk melapor ke pengadilan dalam kasus jika hilal terlihat.

“Semua Muslim di Kerajaan diundang untuk melihat hilal pada Selasa malam. Mereka yang melihat dengan mata telanjang atau dengan teleskop wajib pergi ke pengadilan terdekat dan bersaksi atas pengamatannya,” kata Mahkamah dalam sebuah pernyataan yang dikutip surat kabar lokal.

Baca Juga: Tank-Tank Israel Sudah Sampai Pinggiran Damaskus

Beberapa Astronom Arab telah mengesampingkan hasil pengamatan hilal pada Selasa esok dan memperkirakan Ramadhan 1436 mulai pada Kamis (18/6).(T/R05/P2)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: PBB: 16 Juta Orang di Suriah Butuh Bantuan

Rekomendasi untuk Anda