Riyadh, MINA – Utusan Khusus AS untuk Yaman, Tim Lenderking, bertemu dengan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman untuk mendorong upaya mengakhiri perang saudara Yaman.
Dilaporkan pertemuan membahas perkembangan terbaru Yaman dan meninjau upaya bersama yang dilakukan kedua negara untuk mencapai solusi politik yang komprehensif. Arab News melaporkan, Jumat (30/4).
Pertemuan juga dihadiri Wakil Menteri Pertahanan Saudi Pangeran Khalid bin Salman, Duta Besar Saudi untuk AS Reema binti Bandar bin Sultan, Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan, dan Duta Besar Saudi untuk Yaman Mohammed Al-Jaber.
Dari pihak AS hadir Duta Besar AS di Riyadh, Martina Strong, dan Duta Besar AS untuk Yaman, Christopher Henzel.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Utusan AS diagendakan juga akan melakukan perjalanan ke Oman, kata Departemen Luar Negeri AS.
“Diskusi fokus pada memastikan pengiriman komoditas dan bantuan kemanusiaan secara teratur dan tanpa hambatan di seluruh Yaman, mempromosikan gencatan senjata yang langgeng, dan mentransisikan partai ke proses politik,” kata pernyataan itu.
“Kami akan membangun konsensus internasional untuk menghentikan serangan Houthi di Marib, yang hanya memperburuk krisis kemanusiaan dan mengancam rakyat Yaman,” kata Departemen Luar Negeri.
Pekan lalu, Lenderking menyebut pertempuran di wilayah Marib sebagai ancaman terbesar bagi upaya perdamaian. (T/RS2/P1)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)