Jakarta, MINA – PT Vivo Indonesia terdorong untuk membantu penanggulangan pandemi global Corona virus (COVID-19) dengan memberikan bantuan sejumlah 150.000 masker melalui organisasi nirlaba Aksi Cepat Tanggap (ACT).
Donasi ini telah didistribusikan kepada masyarakat di beberapa lokasi yang menjadi titik implementasi program pencegahan COVID-19, demikian keterangan yang diterima MINA, Selasa (21/4).
“Kami memahami bahwa saat ini kita semua sedang dalam kondisi yang sulit. Sebagai bagian dari komunitas dan juga masyarakat kami berusaha melakukan sebuah kontribusi untuk Indonesia yang kami harapkan dapat membantu meringankan, menambah kekuatan dan menyebarkan semangat bagi kita semua untuk menghadapi masa ini,” kata Senior PR Manager vivo Indonesia Tyas Rarasmurti.
Mewakili PT vivo Mobile Indonesia, Tyas menyerahkan langsung bantuan masker siap pakai ini di kantor ACT, Jakarta, Senin (20/4) akan didistribusikan kepada mereka yang membutuhkan.
Baca Juga: Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Wacanakan Dewan Pertahanan Nasional
Setelah penyerahan donasi dilakukan, Tim ACT bergerak ke titik-titik lokasi untuk menyasar masyarakat prasejahtera dan warga lanjut usia yang saat ini amat membutuhkan masker untuk melindungi diri mereka dari penyebaran COVID-19 serta para pekerja informal yang masih harus bekerja di luar rumah untuk memenuhi kebutuhan harian di masa pandemik ini.
Sampai dengan hari ini ACT telah mendistribusikan sejumlah 150.000 melalui tim implementasi di area DKI Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Karawang dan Sukabumi.
Direktur Islamic Philanthropy Network ACT, Andi Primaretha menyambut baik sinergi yang dilakukan. Hal ini sebagai bentuk kerjasama nasional dalam menemukan solusi terbaik dalam penanggulangan virus Corona.
“PT vivo Mobile Indonesia merupakan salah satu korporasi yang peduli terhadap isu dan permasalahan kemanusiaan. Kerjasama dengan ACT ini memiliki tujuan untuk dapat membantu garda depan maupun masyarakat prasejahtera yang sampai saat ini masih membutuhkan kita semua. Semoga hal ini menjadi kebaikan positif yang bisa diikuti oleh private sector lainnya, hingga mampu menciptakan impact yang lebih besar lagi,” ucap Andi.
Baca Juga: Guru Supriyani Divonis Bebas atas Kasus Aniaya Siswa
Dalam serah terima donasi
Tyas menambahkan, kolaborasi ACT ini melanjutkan inisiasi vivo Indonesia dalam mendukung antisipasi dan memperlambat penyebaran pandemi COVID-19 yang kini semakin menjadi perhatian serius diberbagai daerah.
“Kami berharap yang kami berikan ini dapat bermanfaat untuk masyarakat. Saat ini adalah masa di mana kita untuk saling membantu dan juga menyebarkan semangat positif agar bisa sama-sama melewati dan berharap semua segera pulih kembali,” ujarnya. (R/R8/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menteri Abdul Mu’ti: Guru Agen Peradaban