Wakil Emir Makkah Periksa Persiapan Haji 2025

Makkah, MINA – Wakil Emir Wilayah Makkah, Pangeran Saud bin Mishaal, melakukan tur inspeksi menyeluruh untuk menilai kesiapan operasional haji 2025.

Saud bin Mishaal meninjau proyek dan sistem untuk memastikan keselamatan, kenyamanan, dan kesejahteraan para peziarah. Saudi Gazette melaporkan, Rabu (21/5).

Tur dimulai di titik penyortiran Pusat Al-Shamsi, tempat Pangeran Saud memeriksa pekerjaan Pasukan Khusus untuk Keamanan Jalan dalam mengelola masuknya jamaah haji ke Makkah dan menegakkan peraturan terhadap akses yang tidak sah.

Pusat tersebut, dengan 16 jalur, menampung kantor administrasi untuk Keamanan Jalan, sebuah gedung untuk 10 lembaga pemerintah, dan perumahan bagi personel.

Pangeran Saud kemudian mengunjungi Pusat Operasi Keamanan Terpadu (911), di mana ia diberi pengarahan tentang peran terpadunya dalam menyediakan layanan keamanan dan kemanusiaan secara langsung.

Pusat tersebut terdiri dari 47 ruang operasi dan memanfaatkan teknologi canggih untuk memastikan waktu respons yang cepat dan koordinasi yang lancar antarlembaga.

Ia mengamati penanganan panggilan multibahasa dan operasi pengawasan regional secara langsung, bersama dengan Aula Manajemen Krisis dan Bencana yang bertugas menanggapi keadaan darurat selama haji.

Di Arafah, Pangeran Saud meninjau proyek skala besar untuk mengurangi tekanan panas di sekitar Masjid Namirah, yang meliputi area seluas 85.000 meter persegi.

Inisiatif tersebut meliputi penanaman lebih dari 2.000 pohon, pemasangan 320 payung dan 350 kipas kabut, serta pengembangan infrastruktur pendukung untuk air dan listrik.

Di Muzdalifah, ia memeriksa proyek peningkatan jalur pejalan kaki di area seluas 170.000 meter persegi, yang dilengkapi lantai karet dan 20.000 pohon.

Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan dan keselamatan bagi para peziarah yang bepergian ke tempat-tempat suci

. Kunjungan ini juga mencakup tinjauan proyek Pusat Keberangkatan Pertolongan Pertama, dengan 71 lokasi yang didirikan di sepanjang rute pejalan kaki di Mina, Muzdalifah, dan Arafah.

Pusat-pusat ini akan menyediakan bantuan medis darurat dan dukungan logistik selama haji.

Pangeran Saud mengakhiri kunjungannya di rumah sakit darurat baru yang sedang dibangun di Mina. Fasilitas tersebut seluas 5.300 meter persegi dan akan memiliki lebih dari 180 tempat tidur, yang secara signifikan akan meningkatkan kapasitas layanan kesehatan darurat selama musim haji. []

Mi’raj News Agency (MINA)