London, MINA – Damian Green, Wakil Perdana Menteri Inggris Theresa May, mundur dari kabinet pada Rabu (20/12) setelah penyelidikan mendapati dia melanggar aturan menteri.
Salah satu sekutu terdekat May itu “diminta untuk berhenti” setelah konten pornografi ditemukan di komputer kantornya pada tahun 2008.
Ia dituding mengeluarkan “pernyataan tidak akurat dan menyesatkan” tentang kasusnya tersebut.
Sebelumnya Green membantah bahwa dia telah mengunduh atau melihat pornografi di komputer yang dikeluarkan dari kantornya di Commons pada tahun 2008.
Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu
“Saya mohon maaf bahwa pernyataan saya menyesatkan mengenai hal ini,” katanya.
Dia juga meminta maaf karena telah melecehkan penulis Kate Maltby dan membuat wanita itu merasa tidak nyaman pada 2015.
Editor politik BBC Laura Kuenssberg mengatakan, Perdana Menteri tidak punya banyak pilihan selain meminta wakilnya untuk mundur.
Green (61) adalah orang ketiga dari menteri kabinet yang terpaksa berhenti dalam waktu dua bulan, Sir Michael Fallon dan Priti Patel keduanya berhenti pada bulan November.
Baca Juga: Guido Crosseto: Kami akan Tangkap Netanyahu Jika Berkunjung ke Italia
Dalam tanggapan tertulisnya, May menyatakan “penyesalan mendalam” atas kepergian Green, tapi dia mengatakan bahwa tindakannya “gagal” sebagai perilaku dari seorang menteri kabinet. (T/RI-1/B05)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza