Jakarta, MINA – Merespon eksekusi mati terhadap TKI asal Madura Zaini Misrin yang tengah ramai dibicarakan akhir-akhir ini, Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir mengatakan, Pemerintah sudah sangat serius menanggapi kasus ini, nyatanya 42 nota diplomatik telah disampaikan sebelum eksekusi mati menimpanya.
“Contoh kemarin menunjukkan betapa seriusnya kita, coba bayangkan saja 42 nota diplomatik kita layangkan,” kata Fachir kepada media di Jakarta, Rabu (21/3).
Selain itu, lanjutnya, Presiden Joko Widodo juga sudah dua kali menyampaikan dan juga mengirim surat meskipun kemudian belum mendapatkan kepastian.
“Walaupun kemudian ada janji penundaan,” tambahnya.
Baca Juga: Doa Bersama Menyambut Pilkada: Jateng Siap Sambut Pesta Demokrasi Damai!
Meskipun nota protes sudah dilayangkan, hingga saat ini Arab Saudi tidak memberikan jawaban terkait kasus Zaini.
“Sebabnya di UU mereka tidak ada kewajiban negara memberikan notifikasi, jadi ada wajarnya juga (belum memberikan jawaban),” katanya.
Namun, dia menjelaskan dalam nota itu, Indonesia sudah dengan jelas menunjukkan ketidaksenangan karena tidak adanya pemberitahuan terkait eksekusi mati terhadap Zaini yang menurut laporan sudah dikubur di sana. (L/RE1/RI-1)
Miraj News Agency (MINA)
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Sore Hari Ini