Jerusalem, MINA – Walau ada pembatasan Israel bagi warga Palestina untuk masuk desa Badui, Khan Al-Ahmar, sebelah timur Jerusalem, ratusan warga Palestina dapat melakukan shalat Jumat di sana untuk menunjukkan dukungan bagi keberadaan desa itu yang akan segera dibongkar oleh otoritas Israel.
Setelah doa, para jamaah mengambil bagian dalam mars non-kekerasan mingguan di jalan utama Jerusalem-Jericho, yang lewat di dekat desa, untuk mengekspresikan penolakan mereka terhadap langkah Israel. Demikan Wafa melaporkan yang dikutip MINA.
Para pengunjuk rasa mengkibar-kibarkan bendera Palestina dan meneriakkan slogan-slogan yang mengutuk rencana Israel untuk menghancurkan desa itu.
Khan Al-Ahmar, beberapa kilometer arah timur Jerusalem, berada di bawah ancaman pembongkaran oleh Israel untuk membangun pemukiman Yahudi di lokasi itu.
Baca Juga: Tentara Israel Mundur dari Kota Lebanon Selatan
Dua pekan lalu, pasukan pendudukan Israel memerintahkan warga masyarakat Badui untuk membongkar rumah mereka dan meninggalkan desa sebelum awal Oktober. (T/hnh/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza