Kurdi Suriah Partai Persatuan Demokrasi (PYD). (Foto: Wikipedia.org)" width="700" height="385" /> Kelompok Kurdi Suriah Partai Persatuan Demokrasi (PYD). (Foto: Wikipedia.org)
Hassakah, 9 Jumadil Akhir 1437/18 Maret 2016 (MINA) – Koalisi oposisi Suriah pada Kamis (17/3) menyatakan penentangannya terhadap upaya kelompok Kurdi Suriah, Partai Persatuan Demokrasi (PYD), membentuk federasi Rojava di wilayah utara.
“Bentuk negara Suriah, apakah pusat atau federal, tidak dapat ditentukan secara sepihak oleh faksi tunggal, satu segmen masyarakat, partai atau gerakan,” kata koalisi itu dalam sebuah pernyataan tertulis. Demikian Anadolu Agency memberitakannya yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Kelompok itu mengatakan, bentuk negara Suriah akan diputuskan setelah negosiasi antara oposisi dan rezim yang akan membentuk konferensi nasional yang bertugas menyusun konstitusi baru.
“Koalisi Suriah tidak akan menerima setiap proyek yang berada di luar kerangka kerja ini demi mempertahankan integritas wilayah Suriah dan kesatuan rakyatnya,” tambah Koalisi.
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
PYD sudah menguasai sebagian besar Suriah utara di sepanjang perbatasan dengan Turki.
Juru Bicara PYD mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan sistem federal. (T/P001/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur