Manchester, MINA – Para aktivis pro-Palestina menyita patung presiden pertama Israel Chaim Wiezman di Universitas Manchester, Inggris, Sabtu (2/11).
Para aktivis yang tergabung dalam Palestine Action itu mengatakan langkah tersebut dilakukan menandai peringatan 107 tahun “Deklarasi Balfour,” MEMO melaporkannya.
Palestine Action juga menyemprot kantor badan amal Jewish National Fund (JNF) di London dengan cat merah, dan melakukan protes serupa di markas besar kelompok lobi Britain Israel Communications and Research Centre (BICOM) di London.
Deklarasi Balfour adalah surat pernyataan yang ditulis oleh James Balfour, Menlu Inggris saat itu, kepada salah satu pemimpin Zionis, Lionel Walter Rothschild, pada 2 November 1917 yang mendukung pendirian negara Yahudi (Israel) di Palestina.
Baca Juga: Spanyol Kerahkan 7.500 Pasukan Bantu Tangani Banjir Valencia
Chaim Weizmann, yang lahir di Rusia, adalah seorang Zionis dan menjabat sebagai Presiden pertama Israel pada 1949 setelah pendirian Israel di Palestina pada 1948.
Deklarasi Balfour itu dipercaya sebagai biang kerok terjadinya Peristiwa Nakbah 1948 yang menewaskan puluhan ribu orang Palestina dan mengusir 750.000 lainnya dari kampung halaman mereka.
Aksi tersebut juga berkolaborasi dengan para mahasiswa dari University of Cambridge, tempat Balfour mengenyam pendidikan, untuk menyemprot Institut Manufaktur dan Gedung Senat universitas tersebut.[]
Baca Juga: Warga Israel Panik Serangan Balasan dari Iran Jelang Pilpres AS
Mi’raj New Agency (MINA)
Baca Juga: Kapal Turkiye Bawa 1.000 Ton Bantuan Kemanusiaan Tiba di Beirut Lebanon