Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aplikasi PeduliLindungi Dapat Digunakan di Uni Eropa

sajadi - Kamis, 12 Mei 2022 - 08:31 WIB

Kamis, 12 Mei 2022 - 08:31 WIB

3 Views

​​Brussel, MINA – ​Uni Eropa mengesahkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi di wilayahnya mulai Rabu (11/5). Pengesahan ini dilakukan melalui implementing decision yang memuat pengakuan kesetaraan atas sertifikat yang dikeluarkan oleh Indonesia.

Melalui pemberlakuan penyetaraan tersebut, maka QR code yang ada di aplikasi PeduliLindungi dapat terbaca di Uni Eropa.

Dengan demikian, warga Indonesia yang akan melancong ke Uni Eropa tidak perlu lagi mendaftarkan QR Codenya secara terpisah. Demikian keterangan pers Kedutaan Besar RI di Brussels, Belgia, Kamis (12/5).

Dengan saling pengakuan ini, maka QR Code dalam sistem Uni Eropa juga dapat terbaca di Indonesia sehingga warga Uni Eropa yang bepergian ke Indonesia tidak perlu lagi mengunduh aplikasi PeduliLindungi,

Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa

Uni Eropa merupakan organisasi antarpemerintahan dan supranasional yang beranggotakan 27 negara, yakni, Austria, Belgia, Bulgaria, Kroasia, Siprus, Ceko, Denmark, Estonia, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani Hungaria, Irlandia, Italia, Latvia, Lithuania, Luksemburg, Malta, Belanda, Polandia, Portugal, Rumania, Slovakia, Slovenia, Spanyol, dan Swedia.

Commissioner for Justice Uni Eropa, Didier Reynders menyatakan, sistem sertifikat UE tetap merupakan salah satu alat penting dalam mobilitas warga di wilayah Uni Eropa.

Indonesia bergabung dengan 40 negara lainnya yang sistem sertifikat vaksinnya telah diakui oleh UE.

Sementara itu, Dubes RI untuk Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa Andri Hadi menyampaikan, saling pengakuan sertifikat vaksinasi merupakan langkah yang sangat positif.

Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka

“Dengan saling pengakuan ini, diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan  minat wisatawan Eropa yang akan berkunjung ke Indonesia di musim liburan mendatang,” katanya. (R/RE1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Guru Tak Tergantikan oleh Teknologi, Mendikdasmen Abdul Mu’ti Tekankan Peningkatan Kompetensi dan Nilai Budaya

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Kolom
Ekonomi