Bakomubin Ikut Serta Aksi Damai Pada 4 November

Jakarta, 4 Safar 1438/3 November 2016 (MINA) – Badan Koordinasi Mubaligh (Bakomubin) Indonesia akan ikut serta dalam aksi damai bela Al-Quran bersama umat dengan tema “bela Al-Quran dukung fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI)”, Jumat besok.

Kepada seluruh pengurus Bakomubin se-Indonesia diimbau ikut serta dalam aksi damai yang akan dilakukan pada 4 November 2016.

Ketua Mubaligh Ali Mochtar Ngabalin menyatakan, aksi damai ini adalah  dalam rangka jihad konstitusional guna menuntut Gebernur DKI Jakarta Basuki Cahaya Purnama agar diperikas dan ditetapkan sebagai tersangka guna diadili sebagai pelaku penistaan Agama, kata Ali Mochtar dalam Konferensi Pers di Hotel Sofyan Betawi, Jakarta, Kamis (3/11) siang.

Dia menambahkan, sebagai momentum penting untuk memperkuat eksistensi, solidaritas dan Ukhuwah Islamiyah sebagai peringatan kepada orang-orang yang hendak memecah bela umat Islam.

Pihaknya juga meminta Presiden RI Joko Widodo memperhatikan dengan sungguh-sungguh reaksi sikap dan tuntutan umat Islam terhadap perbuatan menistakan Agama kitab suci umat Islam yang dilakukan secara terang-terangan didepan publik oleh Ahok dalam kunjungan kerja di kabupaten Pulau Seribu Jakarta pada 27 September.

“Sensistif terhadap perubahan konsitalasi politik nasional yang memanas dipicu oleh perbuatan yang tidak terpuji dimana telah menimbulkan amarah umat Islam berpotensi menimbulkan konflik berbau SARA yang dapat memecah belah keutuhan bangsa Indonesia,” kata Ali Mochtar.

Ali meminta agar Presiden RI dan Kepolisian memperhatikan fatwa MUI pada 11 oktober 2016 yang isinya menghina Al-Quran dan ulama yang memiliki konsekuensi hukum sebagai bukti video vira rekaman percakapan di Yutube.

“Perbuatan tidak terpuji yang dilakukan Ahok telah memicu kemarahan umat Islam diseluruh pelosok tanah air merupakan perkara serius yang berpotensi kuat menimbulkan berbagai persoalan sosial dan politik yang berbau SARA,” kata Ali Mochtar. (L/P002/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)