Sderot, MINA – Kebakaran yang disebabkan balon api dari Jalur Gaza terjadi di dekat salah satu gedung Kampus Sapir di Sderot, selatan Israel, Sabtu (28/7).
Pihak berwenang bekerja pada Sabtu sore untuk memadamkan api, yang merupakan salah satu dari setidaknya enam kebakaran yang disebabkan oleh perangkat pembakar dari Gaza sejak pagi hari.
Petugas pemadam kebakaran juga sedang berjuang melawan kebakaran besar di dekat Kibbutz Gevim, tempat balon api ditemukan di lokasi yang berbatasan dengan bagian utara Gaza, demikian Times of Israel melaporkan.
Media Palestina melaporkan, sebuah pesawat Israel menargetkan sekelompok warga Gaza yang meluncurkan balon yang mudah terbakar dari bagian selatan Gaza. Namun, militer Israel mengatakan tidak mengetahui insiden itu.
Baca Juga: Situasi Kemanusiaan di Tepi Barat Terus Memburuk
Pada hari Jumat (27/7), balon pembakar memicu setidaknya sepuluh kebakaran dekat pemukiman masyarakat Yahudi di sepanjang daerah yang berbatasan dengan Gaza.
Kebakaran di Sapir bukan yang pertama di perguruan tinggi Sderot dalam beberapa bulan terakhir.
Pada awal Juni, sebuah kebakaran di seberang jalan dari akademi itu memaksa pihak berwenang menutup sementara jalan raya Route 232 di Israel selatan, sampai api bisa dikendalikan. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Israel Masih Larang Bantuan Kemanusiaan Masuk ke Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Setelah Sepekan Serang Kota di Tepi Barat, Pasukan Zionis Akhirnya Mundur