Diyarbakir, Turki, 16 Rabi’ul Awwal 1437/27 Desember 2015 (MINA) – Seorang bayi berusia tiga bulan dan kakeknya tewas setelah ditembak oleh kelompok militan Partai Pekerja Kurdistan (PKK), Sabtu (26/12) waktu setempat, di Distrik Sur, Provinsi Diyarbakır, Turki.
Bayi bernama Miray itu ditembak oleh milisi PKK saat bibinya menggendong dia di balkon rumah keluarga itu. Demikian Daily Sabah melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Keluarga sang bayi dilaporkan memanggil ambulans untuk membawa Miray ke rumah sakit. Namun, ambulans yang datang tidak dapat mencapai rumah mereka karena adanya blokade dan parit yang dibangun oleh kelompok PKK.
Karena ambulans dicegat memasuki jalan, bibi dan kakek sang bayi, Rukiye dan Ramazan Ince, 73, berinisiatif membawa Miray ke ambulans. Namun, mereka berdua malah ditembaki oleh PKK saat berusaha mencapai ambulans yang terletak 50 meter dari tempat tinggal mereka.
Baca Juga: Hongaria Cemooh Putusan ICC, Undang Netanyahu Berkunjung
Anggota keluarga yang terluka tersebut dibawa ke Rumah Sakit Pemerintah Cizre setelah berhasil dievakuasi ke ambulans oleh staf medis dan penduduk setempat. Ramazan Ince dan cucunya kemudian meninggal di rumah sakit akibat tak mampu menahan luka serius.
PKK didirikan pada 1970-an oleh Abdullah Ocalan. Kelompok berideologi Marxisme-Leninisme dan nasionalisme Kurdi ini telah dinyatakan sebagai organisasi terlarang oleh pemerintah Turki. (T/P022/P4)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki