Jakarta, MINA – Ketua Umum Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Dr Adian Husaini mengapresiasi para dai binaan Dewan Dakwah di daerah yang tidak pernah kenal lelah terus mengembangkan dakwah.
Demikian keterangan tertulis Selasa (16/1). “Kami mengingatkan pentingnya menjaga sejarah perjuangan Dewan Dakwah yang dirintis dan dikembangkan pendiri Dr Mohammad Natsir. Perjuangan Pak Natsir hendaknya terus dilanjutkan para dai di seluruh wilayah Indonesia,” ujar Adian Husaini.
Ia mengapresiasi para pengurus Dewan Dakwah di daerah yang tidak kenal lelah terus mengembangkan dakwah tanpa menggantungkan permintaan dana dari Pusat. “Keikhlasan ini mohon dijaga bersama,” ujar Adian.
Adian Husaini juga berharap bimbingan dari para ulama dan senior DDII yang selama ini terus mengawal dan memberikan arahan kepada pengurus pusat DDII.
Baca Juga: Menag Bertolak ke Saudi Bahas Operasional Haji 1446 H
Ia menyampaikan, perkembangan dakwah yang menggembirakan terjadi di berbagai daerah. Salah satunya adalah di Ngawi, Jawa Timur. Setelah 30 tahun Dewan Dakwah absen di kabupaten ini, kepengurusan Dewan Dakwah Kabupaten Ngawi akhirnya terbentuk dan resmi dilantik oleh Bupati Ngawi di awal Januari ini.
Acara pembukaan Rakornas DDII 2024 ditandai penandatangan nota kesepahaman (MoU) DDII dan Bank Muamalat Indonesia (BMI). Head of SME & Commercial Banking BMI, Muhammad Fachry Maulana, berharap melalui penandatanganan nota kesepahaman ini BMI dapat mendukung visi DDII dalam pengelolaan organisasi maupun kegiatan dakwah secara nasional.
“Nota kesepahaman tersebut mencakup pengelolaan anggaran dan dana, pemanfaatan akun virtual, serta peningkatan edukasi literasi keuangan syariah,” imbuhnya.
Rakornas tahun ini mengambil tema “Memperkuat Sinergi untuk Meneguhkan Jati Diri Dewan Dakwah sebagai Lembaga Dakwah dan Pendidikan”. Peserta akan mendiskusikan, antara lain, garis-garis besar program kerja Dewan Dakwah 2024, penguatan langkah dakwah lembaga di daerah dan tingkat nasional, serta pendidikan dan kaderisasi dai.
Baca Juga: Polisi Amankan Uang Rp150 M dari Kasus Judol
Rakornas juga membahas soal khittah dakwah dan garis perjuangan DDII, optimalisasi sumber-sumber dana dakwah, pemberdayaan ZISWAF, hingga perkembangan politik, ekonomi, dan pembangunan pasca pilpres 2024.
Dewan Dakwah menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) di Kantor Pusat DDII, Jl. Kramat Raya 45, Jakarta Pusat, Jumat-Ahad (12–14/1). Sebanyak 130 peserta dari 27 daerah hadir mengikuti Rakornas, mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. (R/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Polisi Tangkap Satu DPO Kasus Judol, Uang Rp5 M Diamankan