Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wartawan Indonesia Berkesempatan Ikuti Penghargaan Jurnalisme Elizabeth O’Neill 2019

Syauqi S - Sabtu, 26 Januari 2019 - 15:30 WIB

Sabtu, 26 Januari 2019 - 15:30 WIB

2 Views ㅤ

(Foto: reporter.anu.edu.au)

Canberra, MINA – Pemerintah Australia membuka pendaftaran untuk penghargaan bergengsi Elizabeth O’Neill bagi para jurnalis Indonesia dan Australia.

“Dengan gembira saya umumkan penerimaan aplikasi telah dibuka untuk Elizabeth O’Neill Journalism Award 2019. Penghargaan ini terbuka untuk jurnalis berprestasi dari media cetak, radio, televisi, dan media online di Indonesia dan Australia,” ujar Menteri Australia Marise Payne dalam sebuah keterangan yang dirilis oleh Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Jumat (25/1).

Ia menjelaskan, penghargaan ini mengenang karir istimewa Elizabeth O’Neill OAM, yang meninggal di Indonesia pada 7 Maret 2007 saat menjalani tugas Pemerintah Australia, dan berdasarkan kerjanya yang tak kenal lelah untuk mendorong saling pengertian antara Australia dan Indonesia dengan mendorong peliputan media yang akurat dan penuh pemahaman.

Satu jurnalis Australia dan satu jurnalis Indonesia akan dipilih untuk mengikuti kunjungan pertukaran yang sepenuhnya didanai selama dua pekan guna meningkatkan pemahaman dan apresiasi kedua negara. Program ini akan disesuaikan dengan minat serta bidang keahlian masing-masing wartawan.

Baca Juga: Diboikot, Starbucks Tutup 50 Gerai di Malaysia

Sejak program ini dimulai pada 2007, para penerima penghargaan telah melaporkan berbagai isu termasuk politik, perdagangan dan bisnis, perubahan sosial dan pembangunan, pertanian, agama serta pendidikan.

Elizabeth O’Neill Award merupakan salah satu program unggulan Australia-Indonesia Institute. Didirikan pada 1989, Australia-Indonesia Institute memperkuat hubungan antara Australia dan Indonesia dengan meningkatkan kesadaran budaya, mempromosikan kerja sama dan program pertukaran, serta meningkatkan pemahaman antara kedua negara.

Peserta harus warga negara Australia yang berdomisili di Australia atau warga negara Indonesia yang berdomisili di Indonesia, dan bersedia untuk melakukan perjalanan pada rentang waktu Juli-Agustus 2019.

Aplikasi ditutup pada 8 Februari 2019. Untuk informasi lebih lanjut, peminat bisa melihatnya di situs DFAT:Elizabeth O’Neill Journalism Award 2019. (T/R11/R01)

Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda