Jakarta, MINA – Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau langsung lokasi kebakaran dan tempat pengungsian sementara para korban kebakaran di Jalan Thalib, Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, Senin sore (18/3).
Sebanyak 2.020 jiwa (660 KK) di RW 05 kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran yang melanda permukiman padat penduduk ini, sekitar 220 rumah pada Ahad dini hari (17/3).
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta lantas bertindak cepat dalam menanggulangi musibah kebakaran ini dengan memberikan bantuan kebutuhan dasar bagi para korban.
Dalam kunjungannya, Gubernur Anies turut menyerahkan secara simbolis bantuan dana sebesar Rp25 juta kepada Ketua RW 05, dengan total bantuan dana sebesar Rp100 juta rupiah yang akan diberikan secara bertahap kepada Ketua RW 05 untuk digunakan oleh para korban kebakaran.
Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama
Dia menyatakan, dana bantuan tersebut berasal dari uang pribadinya.
“Sore hari ini kita mengunjungi saudara-saudara kita di RW 05 Kelurahan Krukut yang mengalami musibah kebakaran. Kami dari Pemprov ketika ada kejadian tindakan pertama adalah pemadaman, bekerja dengan cepat dan bisa teratasi, sehingga tidak lebih luas. Saya serahkan bantuan 100 juta (rupiah) kepada Pak RW. Itu dipakai untuk kebutuhan yang sifatnya dana. Karena dari pemerintah semuanya sifatnya barang, yang dibutuhkan awal, nanti silahkan diatur bersama,” jelas Gubernur Anies.
Gubernur Anies pun memastikan semua penanganan atas kebutuhan dasar pada para korban yang terdampak kebakaran telah tersalurkan dengan baik oleh Pemprov DKI Jakarta. Dia turut menyampaikan rasa simpatinya saat menyapa para korban yang berada di lokasi kebakaran dan di tempat pengungsian sementara.
“Saya mendoakan keluarga-keluarga ini untuk tabah menghadapi masalah ini. (Juga) memastikan semua pelayanan dasar (dari) pemerintah di tempat musibah ini berjalan dengan baik. Dari mulai tempat pengungsian sementara, makan, minum, semua kebutuhan dasar, dan MCK, semua disiapkan. Khusus anak-anak sekolah sudah disiapkan seragam lengkap. Setiap anak akan mendapatkan paket seragam lengkap dan kebutuhan sekolahnya, sehingga mereka bisa langsung mengikuti pelajaran kembali tanpa harus terganggu,” terangnya.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Kemudian, Gubernur Anies menyampaikan, nantinya Pemprov DKI Jakarta akan memberikan dana bantuan sebagai modal awal untuk memperbaiki hunian para korban kebakaran, yakni sebesar Rp 2,5 juta rupiah per rumah.
“Nanti pemerintah akan memberikan bantuan untuk modal awal perbaikan, 2,5 juta rupiah per rumah untuk nanti mereka memperbaiki kembali tempat ini, seperti juga ketika kejadian kebakaran di tempat yang lain,” tambahnya.
Sekitar 220 unit rumah di RT 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, 10, dan 13 dalam lingkungan RW 05 mengalami musibah kebakaran pada Ahad dini hari (17/3). Sebanyak 660 KK dan 2.020 jiwa kehilangan tempat tinggal mereka lantaran musibah ini.(L/R01/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka