Jakarta, 6 Safar 1437H/18 November 2015 (MINA) – Halal Corner akan menyelenggarakan Seminar Usaha Kecil Menengah (UKM) Nasional dengan tema “UKM Indonesia siap menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) dan berpartisipasi di Era pasar industri halal.”
Acara akan berlangsung pada Ahad, 29 November 2015 pukul 09.00-15.30. Bertempat di Phylantropy Building Lantai 1, Kampus Umar Usman jalan Warung Jati Barat 14 Pejaten, Jakarta Selatan.
“Tujuan acara ini untuk meningkatkan kesadaran muslim akan halal, bukan sekadar formalitas dalam label tapi bagaimana syariat Islam yang sesungguhnya tentang halal. Memberi informasi juga kepada mereka tentang sertifikasi halal dan tahapannya termasuk hingga branding halal. Serta untuk menghadapi era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA),” kata Ketua Panitia, Indah Rahma, Rabu.
Menurutnya target peserta yang ingin dicapai adalah 200 peserta. Untuk mencapai target, panitia terus bersinergi dengan berbagai komunitas di masyarakat melalui media online maupun offline.
Baca Juga: BPJPH Tegaskan Kewajiban Sertifikasi Halal untuk Perlindungan Konsumen
Pembicara yang akan hadir adalah Aisha Maharani (Founder Halal Corner), Marco Tienmann (CEO LBB Internasional), Subiakto Priosoedarsono (Owner Rumah UKM, pakar branding), dan Mas Mono (Owner Ayam Bakar MasMono, 1st Winner of the UKM Entrepreneur 2010).
Seminar ini digagas dari hasil pembahasan founder dan beberapa tim inti Halal Corner melihat banyaknya UKM yang perlu diberikan edukasi halal dan konsultasi mereka. Output yang diinginkan adalah agar pelaku usaha dapat menghasilkan karya yang benar-benar halal dan mampu bersaing.
Saat ditanya tentang adanya dukungan dari pemerintah atau Majelis Ulama Indonesia (MUI) khususnya, mengingat banyaknya manfaat yang dapat diambil serta dapat menggalakan sertifikasi halal. Indah menjawab, “secara personal ada. Kita punya hubungan baik dengan Lembaga Pengkajian Pengawasan Pangan Obat-Obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI. Mereka juga ikut promo di media masing-masing.”
Acara ini juga didukung oleh ABMM( Ayam Bakar Mas Mono), Umar Usman Bussiness School, KEKE Busana dan Telkomsel.
Baca Juga: BPJPH Tekankan Kembali Wajib Halal Telah Berlaku
“Harapannya ke depan adalah UKM Indonesia semakin sadar dengan halal dan kehidupan kita lebih berkah dengan makin banyaknya produsen yang bertaqwa dan sadar halal. Insha Allah kita akan ada event serupa setelah acara ini sebagai follow up,” ujarnya.
(L/M02/P2)
Mi’raj Islamic News Agency
Baca Juga: UMK Wajib Sertifikasi Halal 17 Oktober 2026: Bagaimana dengan Produk Luar Negeri?