Yerusalem, MINA – Pasukan Israel menahan hampir 100 warga Palestina menjelang rencana Pawai Bendera Israel sayap kanan, yang akan berlangsung pada Ahad (29/5) melalui jalan-jalan Yerusalem Timur yang diduduki.
Sekitar 20 warga Palestina di Yerusalem ditangkap antara Rabu dan Kamis, dan 80 lainnya di dalam wilayah Israel, kata Juru Bicara Komite Keluarga Tahanan Yerusalem, Amjad Abu Asab, kepada The New Arab.
Pawai Bendera menarik ratusan aktivis sayap kanan Yahudi merayakan penaklukan Israel atas Yerusalem Timur dalam perang 1967, tindakan yang sangat provokatif bagi sebagian besar warga Palestina di kota itu.
“Pihak berwenang Israel biasanya menangkap warga Palestina yang mereka anggap aktif selama protes [kontra] yang diharapkan,” kata Abu Asab.
Baca Juga: Jajak Pendapat: Mayoritas Warga Penjajah Israel Ingin Akhiri Perang
Pekan lalu, pemerintah Israel menyetujui Pawai Bendera tahunan yang diselenggarakan oleh organisasi pemukim ekstremis, dengan dukungan anggota parlemen sayap kanan seperti Itamar Ben Gvir dan Bezalel Smotrich.
Pawai tersebut biasanya melihat ribuan orang Israel membawa bendera dan meneriakkan slogan-slogan nasionalis, termasuk sering menargetkan orang Palestina. (T/RI-1/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Front Demokrasi Serukan Persatuan di Tepi Barat Palestina