Kairo, MINA – Harga roti Mesir telah meningkat 50 persen selama dua hari terakhir, sepekan setelah invasi Rusia ke Ukraina.
Harga tepung melonjak menjadi 11.000 pound Mesir ($ AS 700) per ton, naik dari 7.000 pound Mesir ($ AS 445). Demikian MEMO melaporkannya, Senin (7/3).
Kenaikan harga bahan pokok itu telah menyebabkan kemarahan di kalangan warga.
Pemasok tepung dan pemilik toko roti mengatakan, lonjakan telah meningkatkan harga roti kecil dari 50 piaster menjadi 75, dan roti besar dari satu pon menjadi 1,5 pon.
Baca Juga: Dipecat Microsoft, Ibtihal Dapat Tawaran Kerja Dari Pengusaha Kuwait
“Kenaikan harga tepung menyebabkan kenaikan harga yang sama untuk semua kue kering, sebesar 25 hingga 50 persen,” jelas mereka.
Di restoran, penduduk setempat mencatat, harga sebagian besar sandwich juga meningkat sekitar 25 persen.
Sekitar 70 persen pasokan gandum di Mesir, berasal dari Rusia dan Ukraina. (T/Hju/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menlu Sugiono: Indonesia Bersedia Berikan Perawatan Medis untuk Warga Palestina