Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jenazah Militan Kashmir Disalatkan Ribuan Orang Beberapa Kali

Rudi Hendrik - Jumat, 23 Juni 2017 - 10:50 WIB

Jumat, 23 Juni 2017 - 10:50 WIB

2354 Views

Ribuan warga Kakapora, distrik Palwama, Kashmir Selatan, menyalatkan jenazah militan Lashkar-e-Toiba yang dibunuh oleh pasukan India, Jumat, 23 Juni 2017. (Foto: dok. Tral Times)

Ribuan warga Kakapora, distrik Palwama, Kashmir Selatan, menyalatkan jenazah militan Lashkar-e-Toiba yang dibunuh oleh pasukan India, Jumat, 23 Juni 2017. (Foto: dok. Tral Times)

Palwama, Kashmir, 28 Ramadhan 1438/23 Juni 2017 (MINA) – Setelah berita terbunuhnya tiga militan Lashkar-e-Toiba menyebar, ribuan warga berkumpul di kota Kakapora, distrik Palwama, Kashmir Selatan, India, untuk menyaksikan kondisi para militan untuk kali terakhir.

Dua jenazah militan dibawa ke Sekolah Menengah Atas Kakapora, lokasi warga mengadakan demonstrasi besar-besaran pro-kemerdekaan Kashmir dari pendudukan India.

Ribuan orang berpartisipasi dalam prosesi pemakaman mereka. Banyaknya yang hadir membuat salat jenazah diadakan setidaknya dua kali di sekolah.

Jenazah kedua militan kemudian dibawa ke Masjid Jamista Tengah. Di sana, salat jenazah kembali dilakukan oleh ribuan warga. Sebagian pelayat meluapkan tangis kesedihan mereka atas meninggalnya para militan. Demikian media lokal Greater Kashmir memberitakan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Baca Juga: [POPULER MINA] Runtuhnya Bashar Assad dan Perebutan Wilayah Suriah oleh Israel

Beberapa pekan terakhir, warga di banyak wilayah Kashmir sering turut turun ke jalanan melawan pasukan keamanan India dan melindungi anggota militan yang diburu.

Ketegangan antara rakyat Muslim Kashmir dengan pasukan pemerintah India semakin tinggi setelah sering kali terbunuhnya militan pro-kemerdekaan dan warga sipil oleh polisi dan tentara. (T/RI-1/RS1)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Wabah Kolera Landa Sudan Selatan, 60 Orang Tewas

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Asia
Wawancara
Wawancara
Internasional
Internasional