Gaza, 4 Shafar 1436/27 November 2014 (MINA) – Dua orang kakak-beradik warga Gaza meninggal akibat sesak nafas setelah tempat kediamannya dilalap api di wilayah barat kota Gaza, Rabu malam.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza, dr Asyraf Al Qadra, dalam pernyataan resminya di akun jejaring sosial Facebook, mengatakan bahwa seorang bocah bernama Muhamad Zuhdi Abu Galyun (15 Tahun) dan adik kandungnya yang bernama Abdurrahman Galyun (7 tahun) wafat akibat kebakaran yang melanda tempat tinggalnya di kota Gaza. Demikian dikabarkan Koresponden Kantor Berita Islam Miraj (MINA) di Gaza.
Pihak pertahanan sipil mengungkapkan bahwa kematian itu terjadi saat kebakaran hebat melanda sebuah apartemen di dekat restoran “Thailand” di wilayah barat Gaza yang menyebabkan dua orang bocah itu meninggal dan melukai beberapa anggota keluarga lainnya setelah mengalami sesak nafas selama kebakaran terjadi.
Menurut kesaksian beberapa sumber lokal, insiden kebakaran ini disebabkan oleh alat penghangat ruangan yang menyala di dalam bangunan tersebut.
Baca Juga: Zionis Israel Serang Pelabuhan Al-Bayda dan Latakia, Suriah
Insiden kebakaran yang menewaskan warga Gaza kali ini, menambah panjang daftar kematian anak-anak warga Gaza oleh kebakaran. Kebakaran terakhir terjadi di kota Rafah, Jalur Gaza selatan yang merenggut nyawa dua orang anak balita bernama Gani dan Malak. (L/K02/P2)