Jakarta, MINA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI Nadiem Anwar Makarim mengatakan, teknologi hari ke hari semakin tidak bisa dipisahkan dari dunia pendidikan.
Mendikbud merespon hal tersebut dengan menjadikan digitalisasi sekolah sebagai salah satu prioritas dari merdeka belajar melalui pengembangan platform pendidikan nasional berbasis teknologi dan pembangunan infrastruktur kelas atau sekolah masa depan.
Covid-19 membuktikan betapa besar peran teknologi dalam memastikan anak mendapatkan pendidikan pembelajaran, di saat pembelajaran tatap muka tidak mungkin dilakukan, kita bersiap menjalankan pembelajaran tatap muka terbatas yang mengharuskan sekolah menyediakan layanan pendidikan secara luring maupun daring.
Mendikbud menyebutkan, fasilitas dan infrastruktur teknologi yang tersedia dapat dimanfaatkan secara optimal dan strategis oleh karena itu, terus berupaya meningkatkan pengetahuan dan kemampuan guru-guru tentang pemanfaatan teknologi dengan menyelenggarakan peningkatan kompetensi TIK atau pembelajaran berbasis TIK (PembaTIk).
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
Program ini adalah bimbingan teknis yang mengacu pada model kompetensi guru rancangan UNESCO dengan memanfaatkan portal rumah belajar sebagai medianya.
PembaTIK telah menjadi salah satu program unggulan pusat data dan teknologi Kemendikbud, diikuti oleh 70.300 guru di seluruh indonesia pada tahun 2020, tahun ini menargetkan 75.000 guru untuk mengikuti program bimbingan teknis.
Guru yang mengikuti program PembaTIK 2021 melalui empat tingkatan level, 1 literasi TIK, 2 implementasi TIK, 3 kreasi TIK, 4 berbagi dan berkolaborasi menghasilkan materi pembelajaran.
Ia menambahkan, tantangan global hari ke hari semakin menuntut SDM pendidikan yang tangguh, tangkas, cerdas, dan kreatif.
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Guru yang memiliki kemauan untuk memaksimalkan potensi diri dengan memanfaatkan TIK dalam pembelajaran adalah salah satu kriteria terpenting guru penggerak.
Para guru penggerak ini akan menjadi garda terdepan dalam perbaikan kualitas pendidikan indonesia, peserta PembaTIK 2021 merupakan para tenaga pendidik terbaik indonesia yang siap untuk menjadi jawaban untuk tantangan global dihadapi bangsa ini dan mencetak calon-calon pemimpin masa depan dengan profil pelajar Pancasila. (R/Rd/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru