Jakarta, MINA – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta periode 2018-2023, K.H. Munahar Muchtar, wafat pada usia 56 tahun di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Sabtu dini hari (1/4).
Kepergian Almarhum KH Munahar Muchtar dibenarkan oleh Bendahara Umum MUI DKI KH Abi Ichwanuddin.
“Atas nama Dewan Pimpinan MUI DKI Jakarta mengucapkan terimakasih atas belasungkawanya,” terang Kiai Abi yang juga Wakil Bendahara Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, dikutip dari NU Online, Sabtu, 1 April 2023.
Kiai Abi memohon keikhlasan kepada seluruh umat Muslim Jakarta untuk kepergian almarhum Kiai Munahar serta membukakan pintu maaf atas kekhilafan semasa hidupnya.
Baca Juga: Longsor di Salem, Pemkab Brebes Kerahkan Alat Berat dan Salurkan Bantuan
Menerima kabar duka tersebut, Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin, Sabtu pagi ini langsung bertakziah ke rumah duka di Jl. Semanan Raya, Kampung Lamporan RT 05/RW 08 No. 72, Semanan, Kalideres, Jakarta Barat.
Seperti dikutip dari laman Wapres RI, sekitar pukul 10.43 WIB, Wapres tampak tiba di rumah duka dan disambut putra kedua almarhum, Faiz mewakili keluarga.
Usai memimpin tahlil dan doa untuk almarhum, Wapres mengatakan, dirinya merasa sangat kehilangan atas berpulangnya K.H. Munahar, yang disebutnya sebagai sosok ulama yang memiliki banyak ilmu.
“Beliau adalah ulama fatwa yang banyak ilmunya, banyak manfaatnya. Mudah-mudahan Beliau diterima oleh Allah SWT,” tuturnya.
Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman
Selain itu, menurut Wapres, K.H. Munahar juga merupakan seorang ulama yang gigih memperjuangkan kepentingan umat, dan terus memberikan pencerahan agar umat senantiasa menjalankan perintah Allah SWT.
“Hidupnya banyak manfaat, hidupnya diabdikan kepada agama, masyarakat, bangsa dan negara,” pujinya. (R/R5/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan