KH Abul Hidayat: Idul Adha Ingatkan Peristiwa Pengorbanan Nabi Ibrahim

Pembina Pondok Pesantren Al- Fatah se-Indonesia KH Abul Hidayat Saerodji menyampaikan tausiah di halaman Masjid At-Takwa Ponpes Al-Fatah Cileungsi, pada Ahad 16 Juni 2024 (Foto: Abdullah/MINA)

Jakarta, MINA – Pembina Pondok Pesantren Al-Fatah se-Indonesia KH Abul Hidayat Saerodji mengatakan, Hari Raya Idul Adha mengingatkan peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim yang diminta Allah untuk mengorbankan anaknya Nabi Ismail Alaihima Salam.

“Peristiwa tersebut, menunjukkan kokohnya keimanan dan ketakwaan dari Nabi Ibrahim Alaihis Salam dan putranya dalam melaksanakan perintah Allah,” kata Abul Hidayat dalam tausiyah di Ponpes Al-Fatah Cileungsi, Keb Bogor, Jawa Barat, Ahad (16/6).

Abul Hidayat juga menyampaikan, manusia adalah mahluk paling mulia di muka bumi dengan kesempurnaan melebihi makhluk lain atas karunia-Nya, dengan akal dan kecerdasan yang dikaruniaan kepada mereka.

“Namun Allah berikan ujian hidup untuk dijalani dengan kesabaran, Hal itu untuk melihat kesabaran dan keikhlasan hamba dalam menghadapi problematika hidup,” imbuh Abul Hidayat.

Baca Juga:  Muhammadiyah-BPKH Atasi Stunting Lewat Daging Kurban

Ia mengatakan, Allah Ta’ala berharap manusia selamat dunia dan akhirat, maka Allah turunkan Rasul dan Al-Qur’an sebagai petunjuk.

“Al Qur’an sebagai, petunjuk, peta dan tujuan hidup manusia, diberikan pilihan jalan kesesatan atau keselamatan untuk memberikan pilihan pada manusia tersebut, namun tidak banyak orang yang memilih jalan keselamatan,” ujarnya.

Menurut Abul Hidayat, untuk menempuh jalan keselamatan perlu perjuangan, maka Allah berikan jalan peta kehidupan itu Al Qur’an.

Ponpes Al-Fatah Bogor mengadakan shalat Idul Adha 1445H pada Ahad 16 Juni 2024 di halaman Masjid At-Takwa dihadiri tokoh masyarakat dan ribuan warga Ponpes Al-Fatah.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Widi Kusnadi