Garut, MINA – Pusat Kajian Hadits (PKH) bersama Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPIJ) atau Jakarta Islamic Centre (JIC) menghadiri acara Konferensi Internasional yang diinisasi Asosiasi Ilmu Hadits Indonesia (ASILHA) pada Rabu-Kamis (13-15/9). Pertemuan berskala internasional ini mengusung tema ‘Hadis, Turats, dan Peradaban Sains Modern’ di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Kadiv Komunikasi dan Penyiaran PPIJ, Ustaz Mohammad Zein mengatakan, pusat pengkajian dan pengembangan Islam yang ada di Jakarta memiliki banyak program-program keumatan, terutama dibidang pendidikan dan pengkajian keislaman.
“Salah satu program kerjanya adalah melakukan kolaborasi terkait penerbitan buku-buku yang berkaitan dengan pengembangan Islam,” kata Ustaz M Zein, dalam keterangan tertulis diterima MINA, Kamis (14/9).
“Saat ini kami bekerjasama dengan Pusat Kajian Hadis (PKH) menerbitkan buku dari disertasi Dr KH Ahmad Lutfi Fathullah Lc, MA, yang judul aslinya adalah Kajian Hadis Duratun Nasihin. Kami dan tim JIC mencari judul yang lebih akurat, lalu munculah judul Tahkrij Hadis Duratun Nasihin,” ujarnya.
Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK
Ustaz Zein menyampaikan, buku Takhrij Hadis Duratun Nasihin ini dapat menjadikan referensi bekal para ulama dan guru-guru yang konsen terhadap belajar ilmu hadis,” imbuhnya.
Dalam kesempatan sama, Kasubdiv Informasi dan Komunikasi PPIJ Ustaz Paimun Karim mengatakan, sebagai lembaga pengkajian keislaman, PPIJ perlu membangun jaringan kerjasama dengan lembaga kajian hadis yang ada di Indonesia.
“Termasuk juga lembaga pendidikan yang memiliki kajian ilmu hadis, sebab penting untuk JIC mendorong penguasaan ilmu hadis di Indonesia,” tambah Ustaz Paimun.
“Semoga hadirnya PPIJ di forum ASILHA, dapat menjalin kerjasama dalam hal pendidikan dan pengembangan ilmu hadis,” ujarnya.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal
Hadir mewakili Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPIJ) acara Konferensi Internasional digelar setiap tahun diantaranya, Ustaz Herlan Intanpura Kadiv Takmir PPIJ, Ustadz Farid Broto, ST Kasubdiv Penerbitan, Ustaz Ade Suhandi MM Kasubdiv Penyiaran PPIJ. (R/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri