Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban Ledakan Beirut, 70 Tewas, 3.000 Terluka

Ali Farkhan Tsani - Rabu, 5 Agustus 2020 - 07:45 WIB

Rabu, 5 Agustus 2020 - 07:45 WIB

7 Views

Beirut, MINA – Dua buah ledakan besar mengguncang Beirut pada Selasa malam (4/8), menghancurkan pelabuhan kota, merusak gedung-gedung di ibukota.

Laporan sementara,  lebih dari 70 orang tewas dan 3.000 lainnya luka-luka, dengan mayat-mayat terkubur di reruntuhan, kata pejabat setempat. KABC TV melaporkan.

Ledakan itu menghantam setara dengan kekuatan gempa berkekuatan 3,5, menurut pusat geosains Jerman GFZ.

Suara ledakan terdengar dan terasa hingga ke Siprus, lebih dari 200 kilometer (180 mil) melintasi Mediterania.

Baca Juga: Serangan Terbaru Israel di Lebanon Timur, 30 Orang Tewas

Beberapa jam kemudian, ambulans datang dari sekitar Lebanon membawa korban terluka ke rumah sakit terdekat.

Blok di sekitar pelabuhan, dipenuhi mobil-mobil terbalik dan puing-puing bangunan yang hancur berserakan. Helikopter militer membantu mengatasi kebakaran yang berkobar di pelabuhan Beirut.

Penyebab ledakan belum diketahui, tetapi laporan awal menunjukkan kebakaran telah meledakkan gudang di pelabuhan.

Abbas Ibrahim, Lepala Keamanan Umum Lebanon, mengatakan itu mungkin disebabkan oleh bahan peledak yang disita dari sebuah kapal beberapa waktu lalu dan disimpan di pelabuhan.

Baca Juga: Saudi Tuan Rumah Pertemuan Pertama Aliansi Dirikan Negara Palestina

Saluran televisi lokal LBC melaporkan, bahan itu adalah natrium nitrat.

Saksi mata melaporkan, melihat awan berwarna oranye aneh mengangkasa seperti yang muncul ketika gas nitrogen dioksida beracun dilepaskan setelah ledakan nitrat. (T/RS2/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Sheikh Qassem: Hezbollah Akan Gagalkan Rencana Besar Israel di Kawasan

Rekomendasi untuk Anda