
Presiden Turki, Rusia dan Iran bertemu di kota resort Laut Hitam Sochi, Rusia, Selasa, 30 Januari 2018. (Foto: Sputnik)
Moskow, MINA – Presiden Rusia Vladimir Putin dan rekan Turkinya Recep Tayyip Erdogan dinyatakan “puas” dengan hasil Kongres Dialog Nasional Suriah di Sochi.
“Kepala negara menyatakan puas dengan hasil Kongres Dialog Nasional Suriah yang diadakan di Sochi pada 30 Januari,” kata Kremlin dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu (31/1), merujuk kepada Putin dan Erdogan, demikian Nahar Net memberitakannya.
Pada hari Selasa, Rusia menyelenggarakan kongres perdamaian Suriah dalam upaya untuk menemukan penyelesaian damai setelah tujuh tahun perang.
Baca Juga: AS Tingkatkan Serangan terhadap Cabang Al-Qaeda Hurrasud-Din
Namun, konferensi ditutup tanpa terobosan signifikan setelah serangkaian boikot dan pembatalan dari sejumlah kelompok oposisi Suriah.
Meski demikian, Utusan PBB untuk Suriah Staffan de Mistura mengatakan, delegasi telah menyetujui pembentukan sebuah komite untuk membahas konstitusi pascaperang di Suriah.
Kremlin mengatakan, Putin dan Erdogan “menekankan pentingnya kesepakatan” yang dicapai di Sochi. Mereka pun bertujuan menemukan solusi berdasarkan resolusi Dewan Keamanan PBB.
Dari 1.600 delegasi yang diundang, sekitar 1.400 orang yang menghadiri kongres tersebut. (T/RI-1/P2)
Baca Juga: Mesir akan Jadi Tuan Rumah KTT Arab tentang Rekonstruksi Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Turki Renovasi Bandara Internasional Damaskus yang Rusak Imbas Perang Saudara