Kuwait, MINA – Kuwait menandatangani nota kesepahaman Sabtu (6/5), untuk bergabung dengan shanghai/">Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO), sebuah blok regional yang kuat dipimpin China dan Rusia.
Kerjasama tersebut ditandatangani di sela-sela pertemuan para menteri luar negeri SCO pada Kamis-Jumat (4-5/5) di kota Panaji, India, demikian Anadolu.
“Keikutsertaan Kuwait dalam SCO sebagai mitra dialog merupakan langkah pertama untuk bergabung dengan organisasi tersebut sebagai anggota penuh di masa mendatang,” kata Duta Besar Kuwait untuk India Jassim Al-Najem.
Dia juga menambahkan, bahwa aksesi beberapa negara Dewan Kerjasama Teluk (GCC) sebagai mitra dialog ke SCO “menegaskan semakin pentingnya organisasi tersebut.”
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Pada 29 Maret, Arab Saudi setuju untuk bergabung dengan SCO sebagai mitra dialog dalam persiapan keanggotaan penuh.
SCO didirikan pada Juni 2001 oleh China, Rusia, dan negara-negara Asia Tengah seperti Uzbekistan, Kazakhstan, Kyrgyzstan, dan Tajikistan.
Aliansi politik, ekonomi, dan keamanan Eurasia diakui sebagai organisasi regional terbesar di dunia, dengan delapan anggota, empat negara pengamat dan beberapa mitra dialog, termasuk Turkiye.
Pakistan dan India menjadi anggota penuh pada tahun 2017.
Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu
Iran, negara pengamat SCO sejak Juni 2005, keanggotaan tetapnya disetujui pada September 2021 dan menandatangani nota komitmen setahun kemudian untuk aksesi penuh. (T/R4/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Guido Crosseto: Kami akan Tangkap Netanyahu Jika Berkunjung ke Italia