Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Langgar Hukum Internasional, Hamas Kecam Pemboman Konsulat Iran di Damaskus

Habib Hizbullah - Selasa, 2 April 2024 - 15:56 WIB

Selasa, 2 April 2024 - 15:56 WIB

9 Views

Yerusalem, MINA – Gerakan Perlawanan Islam di Palestina, Hamas mengutuk keras agresi teroris Zionis Israel yang menargetkan gedung konsulat Iran di ibu kota Suriah, Damaskus pada Senin malam (1/4) yang menyebabkan tewasnya sejumlah diplomat dan penasihat Iran.

Dalam sebuah pernyataannya, seperti dikutip dari PIC, Hamas menganggap pemboman tersebut sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap hukum internasional, pelanggaran terhadap kedaulatan Suriah dan Iran, serta eskalasi Zionis yang berbahaya.

Mereka menyatakan solidaritas penuhnya terhadap Iran dan Suriah dalam menghadapi agresi brutal “Nazi”, serta menyerukan Dewan Keamanan PBB untuk mengambil tindakan efektif untuk menghalangi pendudukan dan para pemimpin kriminalnya, dengan menghentikan agresi mereka terhadap Jalur Gaza dan wilayah tersebut yang menambah bahan bakar ke dalam api dan melemahkan stabilitas serta keamanan internasional.

Kantor berita resmi Suriah mengatakan, “Hari ini, Senin, pendudukan Israel menargetkan sebuah bangunan di sebelah kedutaan Iran di lingkungan Mezzeh di ibu kota Suriah, Damaskus.”

Baca Juga: Israel Perpanjang Penutupan Media Al-Jazeera di Palestina

Sementara itu, media Suriah mengonfirmasi bahwa bangunan yang menjadi sasaran adalah kediaman duta besar Iran di dekat kedutaan Iran di Damaskus, yang sasarannya menyebabkan kematian beberapa orang.

Media Iran membenarkan kematian Brigadir Jenderal Mohammad Reza Zahedi, salah satu komandan revolusi, dalam serangan Israel di Damaskus. (T/R12/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Australia, Selandia Baru, dan Kanada Desak Gencatan Senjata di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Asia
Palestina
Breaking News
Timur Tengah
Timur Tengah